INDUSTRY.co.id, Jakarta - Kondisi pasar properti diperkirakan masih akan mengalami pertumbuhan. Hasil riset properti market outlook 2018 yang dirilis oleh portal properti Rumah.com menyebutkan untuk pertumbuhan berkisar di angka 3 persen hingga 5 persen.

“Untuk pertumbuhannya berkisar di angka 3 persen hingga 5 persen. Sedangkan untuk pasokan diperkirakan bakal meningkat dikisaran 15 persen hingga 20 persen,” kata Head of Marketing Rumah.com,  Ike Hamdan dalam risetnya kepada awak media, Jumat (20/10/2017).

Ia mengatakan, secara umum pasar properti Indonesia ditahun 2018 mendatang akan lebih menarik dan prospektif dibandingkan tahun ini.

”Satu tahun sebelum tahun politik, pasar properti akan sedikit lebih bergairah dan ini merupakan kesempatan yang tepat untuk membeli properti, baik untuk dihuni atau dipakai sendiri maupun sebagai sarana investasi," pungkasnya

Ia menambahkan, kebijakan pemerintah berdampak positif dan memberikan sikap optimistis kalangan pelaku pasar terhadap target pertumbuhan ekonomi nasional 5,2 persen di tahun ini. Kondisi ini lanjut dia diperkirakan akan stabil hingga akhir tahun.