INDUSTRY.co.id - Jakarta-Ustad Yusuf Mansur (UYM) sedang menanti keluarnya ijin terhadap payment gateway sistem untuk uang elektronik dan aset managemen syariah. Kedua jenis usaha tersebut sudah diajukan ijinnya dan telah tuntas segala pemeriksaan baik audit keuangan dan legalitasnya.

“Semua sudah clear karena kami mengajukan ijin, Bank Indonesia puji kita karena tidak ada uang anggota yang dipakai pribadi. Beda kalau ustad yang punya karena jaga amanah,” ujar dia di Jakarta, Rabu (18/10/2017) malam.

Ia sangat antusias dapat terlibat di bisnis uang elektroknik baik di tol dan lainnya. Tinggal semuanya ditentukan oleh Bank Indonesia yang mengeluarkan ijinnya. Ia juga menyebutkan isi ulang uang elektronik di Paytren sebagai alat uang elektroniknya dapat diisi ulang kapanpun dan di mana pun.

“Agen Paytren akan menjadi swalayannya masyarakat, enggak perlu lagi jauh-jauh ke minimarket, tinggal ketuk rumah tetangga yang jadi agen Paytren, pasti terisi uang elektroniknya,” katanya.

Ia menyebutkan pengajuan ijin uang elektronik berbasis syariah sudah lama dinanti, dan baru mengajukan saat itu dibuka perijinan oleh Bank Indonesia. "Karena saya orangnya amanah, maka saya salut saya Bank Indonesia, coba kalau ada masalah pasti gemeter saat ajukan ijin,"katanya.