INDUSTRY.co.id - Timika- Direktur Pemasaran dan Supply Chain PT Semen Indonesia (Persero) Tbk, Ahyanizzaman mengatakan pihaknya masih perlu melakukan pengkajian terkait kemungkinan pembangunan pabrik semen di Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua.

"Tentu kita sudah bicara kemarin dengan Bupati Wamena dan juga Sekdanya bahwa itu perlu dikaji," kata Ahyanizzaman di Timika, Rabu (23/8/2017)

Menurutnya dari segi ketersediaan bahan baku di Wamena sangat mencukupi. Namun terkendala sejumlah hal antara lain biaya energi yaitu batubara dan listrik.

"Tapi nanti kita pikirkan dan bikin studinya dengan pihak Pemprov Papua untuk melihat secara keseluruhan untuk pembangunan pabrik semen tersebut," ujarnya.

Sementara itu terkait kemungkinan pembangunan pabrik pengemasan semen di Papua menurut Ahyanizzaman, saat ini Semen Indonesia telah memiliki pabrik pengemasan sendiri di Sorong. Untuk itu juga perlu dikaji terkait persoalan permintaan yang harus mencapai 300.000 ton setahun.

"Nanti kita akan lihat apakah kebutuhan itu sudah sampai jumlah itu, jika demikian maka akan dibuatkan pabrik pengemasan. Nanti kita lihat kedepannya. Namun sekali lagi masalah transportasi untuk distribusi semen dari Sorong ke wilayah selatan Papua dan sebagainnya juga menjadi kendala," katanya.

Menurutnya untuk saat ini membawa semen dari Makassar ke Timika dan selanjutnya ke Wamena untuk didistribusikan ke beberapa kabupaten di pegunungan tengah Papua dalam program semen harga terjangkau merupakan langkah optimal dalam mengatasi disparitas harga semen di Papua.

Kabupaten yang menjadi perhatian dan target dari program semen harga terjangkau di Papua antara lain Jayawijaya, Puncak Jaya, Tolikara, Lanny Jaya, Nduga, Yalimo, dan Membramo Tengah.

Ahyanizzaman juga mengatakan bahwa BUMN, PT Semen Indonesia komitmen seperti yang dicanangkan oleh Menteri BUMN yaitu hadir untuk negeri, komitmen bagi pembanguna daerah-daerah yang membutuhkan perhatian khusus.

Ia juga berharap agar nantinya logistik akan semakin baik dengan rampungnya pembangunam jalur darat dari Wamena ke kabupaten-kabupaten lain di wilayah pegunungan agar membantu pendistribusian semen sehingga pembangunan di daerah akan semakin murah.(Ant)