WIKA Akan Mulai Relokasi Perumahan TNI AU Yang Berada di Lokasi Proyek Kereta Cepat

Oleh : Hariyanto | Selasa, 08 Agustus 2017 - 17:37 WIB

INDUSTRY.co.id , Jakarta - PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) akan memulai relokasi komplek perumahaan TNI Angkatan Udara yang berada di titik 0 lokasi kereta cepat Jakarta-Bandung.

Direktur Utama PT Wijaya Karya Tbk bintang Perbowo mengatakan, proses pemindahan ini akan dilakukan secara keseluruhan agar prajurit TNI yang terkena relokasi bisa mendapatkan tempat tinggal pengganti.

"Kita relokasi perumahan AURI untuk stasiun dan depo kita di Halim, kita pindahkan lokasi di tempat yang baru," kata Bintang di Jakarta, Selasa (8/8/2017).

Menurut Bintang, saat ini terdapat 408 unit rumah yang sedang direlokasi. Padahal jumlah unit rumah yang berada di lokasi pembangunan ini hanya berjumlah 250 unit saja.

"Dibuat relokasi 408 unit rumah, yang kena (di Halim) 250 unit tapi kita relokasi 408 unit dengan rincian 1 mess perwira dengan 40 kamar, 1 mess untuk wanita, dan 1 lagi stadion bola," kata Bintang.

Sementara, Bintang mengatakan, nilai dari proyek ini tidak berubah, masih berada di angka US$5,9 miliar dengan posisi saat ini sebesar 80% masih dibiayai China.

"Mereka nilai ini punya prospek, CDB sudah tandatangan semua, syarat yang diminta terhadap peminjam b to b tanpa jaminan pemerintah dan APBN juga sudah dipenuhi persyaratan yang begitu ketat," kata Bintang. (hid)