Kemenperin: Industri Mamin Sumbang 37,77% PDB Industri Pengolahan Nonmigas

Oleh : Hariyanto | Rabu, 06 Juli 2022 - 09:02 WIB

INDUSTRY co.id - Jakarta - Industri makanan dan minuman (mamin) merupakan salah satu sektor penting yang menunjang kinerja industri pengolahan nonmigas. Pada triwulan I tahun 2022, Kementrian Perindustrian mencatat industri mamin sebagai penyumbang lebih dari sepertiga atau sebesar 37,77% dari PDB industri pengolahan nonmigas.

&ldquo Peran dari sektor industri makanan dan minuman ini akan memberikan dampak signifikan terhadap industri pengolahan non migas maupun PDB nasional,” kata Direktur Jenderal Industri Agro Kementerian Perindustrian, Putu Juli Ardika pada Pameran Produk Makanan dan Minuman Tahun 2022 di Plaza Pameran Industri, Gedung Kementerian Perindustrian, Jakarta, Selasa (5/7/2022).

Dirjen Industri Agro mengemukakan, industri nbsp;mamin tumbuh sebesar 3 75%  pada triwulan nbsp;I-2 2 atau  lebih tinggi dibandingkan dengan triwulan I-2021 yang mencapai 2,45%. “Industri makanan dan minuman adalah salah satu sektor yang mendapatkan prioritas pengembangan sesuai peta jalan Making Indonesia 4.0,” ungkapnya.

Ditinjau dari sisi perdagangan internasional, ekspor produk mamin sampai triwulan I-2022 menembus USD 0,92 miliar (termasuk minyak kelapa sawit), dan mengalami neraca perdagangan yang positif bila dibandingkan dengan imporproduk nbsp;mamin  pada periode yang sama  sebesar USD3,92 miliar.

&ldquo Dari sisi investasi, sampai dengan triwulan I tahun 2022, realisasi investasi untuk sektor industri makanan dan minuman mencapai Rp1 ,17  triliun,terdiri dari  PMDN  sebesar Rp9,34triliun nbsp;dan USD6 4,98 juta  untuk PMA,” sebut Putu.

Kinerja industri mamin yang mulai membaik tersebut, tidak lepas dari kerja keras seluruh pemangku kepentingan, mulai dari kementerian dan lembaga terkait hingga kalangan industri. “Sehingga dapat menghasilkan pertumbuhan yang positif meski terkana dampak pandemi,” imbuhnya.