INDUSTRY.co.id - Jepang - Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita disela-sela kunjungan kerjanya di Jepang, mengunjungi salah satu klub sepak bola terbaik di Asia, Nagoya Grampus.

Menperin Agus disambut langsung oleh Presiden klub binaan raksasa industri otomotif Toyota, Kouki Konisihi.

Momen tersebut terungkap dari sejumlah potret yang dibagikan Menperin Agus di akun Instagramnya @agusgumiwangk.

"Di sela2 kunjungan kerja di Jepang, saya bersama Dubes LBBP RI untuk Jepang dan Federasi Mikronesia Bapak Heri Akhmadi dan Presiden & CEO Nagoya Grampus Mr. Kouki Konisihi. Nagoya Grampus adalah salah satu klub sepakbola terbaik di Asia yang dibina oleh Toyota," kata Menperin Agus seperti dikutip redaksi INDUSTRY.co.id dari unggahannya di akun Instagram @agusgumiwangk pada Selasa (28/6/2022).

Dalam unggahan tersebut, kedua pendiri dan pembina sekolah sepak bola ini terlihat saling bertukar kaos.

"Kami bertukar kaos. Kaos tim Nagoya Grampus yang saya pakai bernomor punggung 12. Sementara Mr. Konishi memakai kaos tim ASIANA Soccer School @asianasoccerschool sekolah sepakbola usia dini terbaik di Indonesia saat ini," ujar Menperin Agus.

Sebagai informasi Menperin Agus sendiri merupakan pendiri sekaligus pembina sekolah sepak bola usia dini ternama di tanah air yakni Asiana Soccer School.

Adapun hasil dari pertemuan tersebut, menurut Menperin klub Nagoya Grampus sepakat untuk menjalin kerja sama membangun akademi sepak bola di Indonesia.

"Banyak opsi kerja sama dibahas, termasuk upaya membangun akademi sepakbola di Indonesia," imbuh Agus.

"Sebagai proyek pendahulu, Nagoya Grampus bekerja sama dengan ASIANA Soccer School akan menghidupkan kegiatan camp sepakbola di Indonesia," pungkasnya.

Adapun hingga berita ini dibuat, unggahan Menperin tersebut telah menuai beragam komentar apresiasi dari masyarakat.

 "Salam sehat sukses selalu untuk pak agus dan asiana soccer schooll nya semoga semakin terus maju dan berkembang," tulis akun abifatihmilagrostangerang.

"Mantap Pak Mentri AGK," timpal akun lainnya john.sanova.