Ekspor Produk Nikel Tembus USD4 Miliar, Kemenperin Terus Pacu Pengembangan Kawasan Industri Morowali

Oleh : Hariyanto | Minggu, 09 Januari 2022 - 21:25 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mencatat, hilirisasi industri telah berjalan di berbagai sektor. Hilirisasi yang dimaksud tersebut antara lain adalah sektor pertambangan.

"Contohnya di Kawasan Industri Morowali, Sulawesi Tengah, yang sudah berhasil melakukan hilirisasi terhadap nickel ore menjadi stainless steel," kata Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI) Kemenperin, Arus Gunawan dalam keterangan resmi yang dikutip INDUSTRY.co.id, Minggu (9/1/2022).

Sebagai gambaran, harga nickel ore kalau dijual hanya sekitar USD40-60, sedangkan ketika sudah menjadi stainless steel harganya bisa di atas USD2000.

Sementara itu, nilai ekspor produk dari Kawasan Industri Morowali sudah mampu menembus USD4 miliar, baik itu pengapalan produk hot rolled coil maupun cold rolled coil ke Amerika Serikat dan China.

Kontribusi Kawasan Industri Morowali, juga diperlihatkan dari capaian investasi yang signfikan, lebih dari USD5 miliar dan jumlah penyerapan tenaga kerja melampaui 30 ribu orang.

Arus mengungkapkan bahwa Kemenperin siap untuk terus mendukung pengembangan industri di Kabupaten Morowali.

Salah satunya adalah denhan menyediakan sumber daya manusia (SDM) industri yang kompeten dan berdaya saing untuk Kabupaten Morowali.

Langkah tersebut diwujudkan melalui kerja sama antara Kemenperin melalui BPSDMI dengan Pemerintah Kabupaten Morowali dalam program Pendidikan Setara Diploma Satu Vokasi Industri.

“Penyelenggaraan Program Setara D1 ini melibatkan unit pendidikan di lingkungan Kemenperin, yakni Politeknik Industri Logam Morowali, salah satu yang akan dikerjasamakan dengan Pemkab Morowali,” kata Arus.

Dia menjelaskan, Program Setara D1 tersebut berbasis kompetensi di bidang pengolahan logam dengan menyesuaikan kebutuhan sejumlah industri di Kabupaten Morowali.

Melalui Program Setara D1 ini, Kemenperin dan Pemkab Morowali ingin meningkatkan potensi pengembangan industri pengolahan logam di Kabupaten Morowali sejalan dengan tekad pemerintah dalam menjalankan kebijakan hilirisasi industri, khususnya untuk meningkatkan nilai tambah minerba yang ada di dalam negeri.