Tekan Emisi Karbon, EWINDO Gandeng Xurya Daya Bangun PLTS Atap 752 kWp

Oleh : Candra Mata | Rabu, 29 Desember 2021 - 16:12 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta, PT East West Seed Indonesia (EWINDO) produsen benih sayuran “Cap Panah Merah” meresmikan operasional Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Atap sebesar 752 kWp di komplek pabrik dan kantor pusat EWINDO yang berlokasi di Purwakarta, Jawa Barat. 

Dalam proyek ini, EWINDO menggandeng PT Xurya Daya Indonesia sebagai mitra pengembang PLTS Atap untuk melakukan instalasi dan pengoperasian perangkat PLTS Atap. 

“Kami berharap lebih banyak perusahaan di Indonesia mengikuti komitmen EWINDO untuk mengurangi pemanasan global dengan beralih ke energi yang bersih dan berkelanjutan," ujar Vice President of Marketing PT Xurya Daya Indonesia, George Hadi Santoso, seperti dikutip redaksi INDUSTRY.co.id pada Rabu (29/12/2021).

Goerge juga menyampaikan bahwa Xurya dapat membantu perusahaan untuk memasang PLTS Atap tanpa investasi dengan sistem sewa.

"Sehingga perusahaan mengurangi jejak karbon mereka dan mendapatkan penghematan biaya pemakaian listrik," tandasnya.

Sementara itu, Managing Director EWINDO, Glenn Pardede menjelaskan bahwa pemasangan PLTS Atap di Purwakarta ini merupakan bagian dari komitmen EWINDO untuk mendukung Pemerintah Indonesia dalam mencapai ambisi Emisi Nol pada tahun 2060.

Tak hanya itu, pemasangan ini juga untuk meningkatkan bauran energi baru terbarukan hingga 23% pada tahun 2025, serta upaya Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk meningkatkan implementasi energi baru terbarukan hingga 6,8 GW pada tahun 2025.

"Pengaplikasian rangkaian panel surya ini diharapkan menjadi kesempatan bagi EWINDO untuk memanfaatkan energi baru terbarukan hingga dapat memberikan dampak baik kepada lingkungan untuk saat ini dan masa depan," jelasnya.

EWINDO sendiri, lanjut Pardede, memiliki perhatian besar untuk mengurangi emisi karbon. 

"PLTS Atap ini dapat menghemat energi dari bahan bakar fosil hingga 1.059.868 kWh/tahun atau setara dengan pengurangan emisi CO2 sebanyak 989.917 kg/tahun," imbuhnya.

Jumlah pengurangan produksi CO2 tersebut setara dengan mencegah emisi yang dikeluarkan akibat penggunaan 319.936 liter bensin setiap tahun atau CO2 yang terkonversi dalam bentuk 12.420 pohon usia 10 tahun.

"Melalui PLTS Atap ini, pabrik EWINDO dapat memenuhi kebutuhan listriknya sebanyak 23,35%," sambung Pardede.

Selain itu, penggunaan PLTS Atap dapat mengurangi biaya penggunaan listrik, mengurangi ketergantungan pada energi fosil, serta energi listrik yang dihasilkan dari PLTS Atap nantinya dapat diekspor ke sumber pembangkit listrik utama.

“EWINDO telah lebih dari tiga dekade berkontribusi di bisnis yang berkelanjutan, diantaranya melalui pemuliaan tanaman yang didukung oleh sumber daya manusia yang mumpuni dan teknologi tinggi. Untuk menegaskan komitmen perusahaan dalam mendorong ekonomi hijau, EWINDO hari ini meresmikan operasional PLTS Atap di kantor pusat yang berlokasi di Purwakarta, Jawa Barat,” pungkasnya.