INDUSTRY.co.id - Sebagai upaya membangkitkan sektor pariwisata yang babak belur akibat pandemi Covid-19, akhirnya Langkawi, Malaysia membuka kunjungan wisatawan. 

Dilansir dari laman Times of India, mulai 16 September 2021, pulau wisata itu kembali diizinkan menerima kunjungan wisatawan dengan berbagai aturan. 

Destinasi wisata yang terkenal gugusan 99 pulau di Selat Malaka ini hanya mengizinkan kunjungan untuk wisatawan yang sudah divaksinasi penuh. Pembukaan Langkawi adaah bagian dari gelembung pariwisata domestik. Meski kembali beroperasi, Malaysia tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Laporan mengatakan bahwa rencana pembukaan kembali mirip dengan yang diluncurkan di Thailand, yang dimulai dengan pembukaan kembali Phuket pada bulan Juli, untuk wisatawan asing yang divaksinasi.

Mengacu pada hal tersebut, Kepala Dinas Pembangunan Langkawi Tuan Nasaruddin Abdul menyatakan bahwa mereka belum siap untuk kemacetan wisatawan meskipun mereka membutuhkan jumlah yang tinggi untuk memulihkan ekonomi.

"Yang lebih penting sekarang adalah bahwa kami dapat mengendalikan para wisatawan untuk memastikan kepatuhan mereka," katanya.

Langkawi terkenal dengan pantai, geopark, kehidupan burung, dan formasi batuannya. Wisatawan yang ditargetkan di tahap awal hanya 400 ribu pengunjung hingga akhir tahun ini. Pendapatan diperkirakan sebesar 165 juta ringgit atau sekitar US$39,66 juta.

Kabarnya, program vaksinasi di negara itu telah berkembang jauh lebih cepat daripada tetangganya, dan berharap untuk kembali lebih cepat ke keadaan normal.