Terus Berekspansi, Chandra Asri Tambah Satu Pabrik Baru

Oleh : Hariyanto | Selasa, 23 Mei 2017 - 07:35 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta, PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) melakukan ekspansi melalui anak usahanya, PT Petrokimia Butadiene Indonesia (PBI), produsen petrokimia dengan menambah satu pabrik baru.

"Pabrik baru itu berkapasitas produksi 128.000 ton Methyl Tertiary Butyl Ether (MBTE) per tahun dan 43.000 ton Butene-1 per tahun. Untuk memuluskan proyek, perseroan telah menunjuk kontraktor asal Amerika Serikat, Chicago Bidge and Iron Company (CB&I), guna merancang desain engineering dan licensing," kata Head of Investor Relations Chandra Asri, Harry Muhammad Tamin, di Jakarta, Senin (22/5/2017).

Menurut Harry, saat ini pihaknya masih menunggu kelengkapan data soal kebutuhan pembangunan pabrik baru ini diriset CB&I. Ekspansi kemungkinan tidak akan selesai di tahun depan.

"Bisa jadi groundbreaking pembangunan pabrik baru mulai di semester II 2018," tutur Harry.

PBI akan mengelola pabrik yang lokasinya masih berada di dalam komplek petrokimia TPIA di Cilegon, Banten. Sebenarnya pabrik ini tidak termasuk dalam rencana ekspansi besar Chandra Asri untuk membangun kawasan industri petrokimia kedua senilai US$5 miliar. Bila tidak ada halangan, realisasi investasi jumbo ini ditargetkan terlaksana 2021.

Sebelumnya, PBI yang mulai beroperasi pada 2013 lalu telah memproduksi 100.000 ton Butadiene dan Raffinate-1 sebagai produk sampingan. Produk ini selanjutnya digunakan sebagai bahan baku MTBE dan Butene-1.

Adapun MTBE bakal diserap untuk campuran bahan bakar bensin dalam negeri. Sedangkan Butene-1 seluruhnya dipakai oleh TPIA untuk produksi polietilena.