Universitas Indonesia Juara ICAEW Southeast Asia Business Challenge 2017

Oleh : Hariyanto | Senin, 22 Mei 2017 - 17:12 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta, ICAEW Southeast Asia Business Challenge 2017 yang telah diadakan pada Jumat, 19 May kemarin di Kuala Lumpur, Malaysia, membawa mahasiswa-mahasiswa tercedas dari berbagai universitas dan politeknik se-Asia Tenggara dalam sebuah ajang kompetisi unik yang menantang keterampilan dan pengetahuan finansial dan bisnis.

Kompetisi tahunan ini diadakan untuk menentukan generasi depan pemimpin bisnis berikutnya serta mengembangkan wadah bakat ICAEW.

11 tim finalis dari Indonesia, Malaysia, Myanmar, Singapura, Thailand dan Vietnam telah meraih banyak pencapaian setelah dipilih dan/atau memenangkan kompetisi lokal di negara masingmasing yang diadakan antara Maret dan April tahun ini.

Dalam kompetisi satu hari tersebut, para calon pemimpin bisnis muda dituntut untuk menganalisa, merekomendasikan dan memberikan presentasi sebuah solusi untuk memecahkan kasus bisnis nyata kepada panel juri yang terdiri atas profesional terhormat se-Asia Tenggara dari berbagai industri.

Tahun ini, ICAEW Southeast Asia Business Challenge juga mencakup sebuah elemen tak terduga untuk menguji ketangkasan dan
daya tanggap tim.

Panel juri terdiri atas pemimpin terkemuka di industri masing-masing, yang juga merupakan anggota ICAEW Chartered Accountants.

Mark Billington, ICAEW Regional Director for Southeast Asia, mengatakan, pada tataran bisnis yang cepat berubah ini dimana faktor-faktor seperti teknologi disruptif mempunyai peran besar, sangat penting bagi para mahasiwa kini untuk mempersiapkan masa depan mereka.

"ICAEW Southeast Asia Business Challenge adalah tempat dimana yang tercedas bertemu dan mahasiwa diberikan sebuah pengalaman simulasi bisnis yang realistis serta kesempatan untuk meluaskan pengetahuan dan menajamkan keterampilan mereka." ujarnya.

Selain mahir secara teknis, lanjut nya, mahasiswa juga harus menunjukkan bahwa mereka mempunyai indera kesadaran komersil yang tajam dan sudah mengembangkan keterampilan yang dicari oleh perusahaan – itu berarti terus mengikuti perkembangan dunia bisnis serta mengambil kesempatan yang muncul dalam membangun softskills mereka.

Ahmad Hasriq Azalan ACA, Head of Corporate Planning, Risk Management & Internal Audit. PT.Gunanusa Utama Fabricators, yang merupakan anggota panel juri, mengatakan, ICAEW Southeast Asia Business Challenge sangat memenuhi tujuannya untuk memberikan mahasiswa dengan pengetahuan praktis mengenai isu-isu bisnis yang nyata.

"Kompetisi ini tidak hanya membuka pintu bagi mahasiwa untuk bertemu dengan perusahaan terkemuka, tapi juga memberikan kesempatan bagi para perusahaan untuk melihat bakat terbaik yang dapat mereka akses. Partisipan hari ini telah menunjukkan kompentensi di bidang-bidang yang melampaui keterampilan teknis dan analisa, termasuk berbagai soft skills seperti mengatur waktu, hubungan interpersonal dan keterampilan komunikasi yang sangat dicari oleh perusahaan.”ungkapnya.

Sementara, Jordan Patar, Timothy, anggota tim pemenang Nusantara Consulting dari Universitas Indonesia mengatakan, Menjadi bagian dari ICAEW Southeast Asia Business Challenge merupakan pengalaman yang sangat berharga.

"Kami merasa sangat terhormat karena telah diberikan kesempatan untuk berkompetisi di tingkat regional Asia Tenggara, berbagi wawasan dengan rekan mahasiwa lainnya dan bertemu dengan pakar-pakar industri se-Asia Tenggara untuk lebih mempelajari jenjang karir di bisnis dan finansial.” pungkasnya.