Tolong Catat Baik-Baik, Jangan Berpikir Negatif Soal Keamanan di Papua

Oleh : Kormen Barus | Selasa, 18 Mei 2021 - 09:41 WIB

INDUSTRY.co.id, Jakarta-Provinsi Papua adalah satu dari 34 provinsi di Indonesia, yang memiliki 28 kabupaten dan satu kota.

Sebagian besar masyarakat berpikir jika Papua hanyalah wilayah hutan dan rawan akan gangguan keamanan dari kelompok teroris.

Hal ini membuat sebagian besar masyarakat selalu berpikir negatif akan keamanan Papua, jika ada gangguan keamanan dari kelompok teroris. Masyarakat pun mengait-mengaitkan jika Papua itu tidak aman. Padahal, tidak seperti itu.

Gangguan keamanan dari kelompok teroris hanya terjadi di kabupaten tertentu. Itu pun di wilayah pinggiran dekat dengan hutan dan gunung.

Kabupaten Puncak misalnya, di kabupaten ini beberapa waktu lalu terjadi teror dari kelompok teoris. Meski demikian, aktivitas masyarakat di Distrik Ilaga tetap berjalan seperti biasa.

Ini artinya bahwa teror tersebut hanya terjadi diwilayah tertentu dan tidak menyeluruh di Kabupaten Puncak.

Kasatgas Humas Operasi Nemangkawi Kombes Polisi M. Iqbal Alqudusy, seperti melansir dari Tribratanews.polri.go.id,  mengatakan, kelompok teroris hanya berada pada zona mini di Kabupaten Puncak, Kabupaten Mimika, Kabupaten Intan Jaya, dan Kabupaten Nduga.

Artinya, meski berada di empat kabupaten tersebut, tapi kelompok teroris ini berada di wilayah tertentu. TNI-Polri memastikan akan terus mengejar dan melakukan penegakan hukum terhadap kelompok teroris yang saat ini berada pada zona mini.

"Kami TNI-Polri akan tetap melakukan penegakan hukum secara tegas dan terukur kepada kelompok teroris yang berada di zona mini (Mimika, Intan Jaya, Nduga dan Ilaga/Puncak)," kata Kombes Iqbal, Senin (17/5/2051).

Bulan Oktober Provinsi Papua bakal menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) XX. Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Mimika, dan Kabupaten Merauke menjadi klaster penyelenggara.

Di tengah isu keamanan antara TNI-Polri dan kelompok teroris membuat sebagian besar kontingen bertanya soal keamanan selama PON.

Dalam rapat chef de mission kedua di Jayapura pada 7-10 April, Gubernur Papua Lukas Enembe telah pastikan menjamin Papua aman, dengan dibackup aparat TNI-Polri.

Kombes Iqbal kembali menegaskan, Papua secara umum aman dan kondusif. Berbagai aksi teror dari kelompok teroris hanya di zona mini. Teror kelompok teroris itu jauh dari empat klaster penyelenggara PON.

"Secara umum Provinsi Papua aman dan kondusif," tutur Kombes Iqbal.