Menggunakan Hand Sanitizer Juga Ada Tata Caranya, Ini Tips dari WHO

Oleh : Chodijah Febriyani | Jumat, 07 Mei 2021 - 16:00 WIB

INDUSTRY.co.id - Ingat! Pandemi belum berakhir, untuk terhindar dari Covid-19 tentu kita sudah tahu untuk menjaga kebersihan tangan dengan rajin mencuci tangan dan menggunakan hand sanitizer jika tidak ada tempat mencuci tangan di sekitar.

Namun, cara menggunakan hand sanitizer pun juga ada aturannya. Karena jika tidak sesuai anjurannya dapat menyebabkan kering, dan iritasi hingga terluka sebab pada dasarnya hand sanitizier ini mengandung alkohol yang berbahya pada kulit.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan menggunakan hand sanitizer hingga ke seluruh permukaan. Usap tangan bersama-sama menggunakan teknik yang tepat sampai kering selama 20-30 detik.

Maka dari itu dilansir dari laman indianexpress, Jumat (7/5/2021), WHO membagikan beberapa tips dan fakta yang perlu diketahui saat menggunakan hand sanitizer.

Apakah aman menggunakan sanitizer berbasis alkohol?

Dalam akun Instagramnya, WHO menyebutkan bahwa alkohol pada hand sanitizer terbukti hanya sedikit saja yang diserap ke dalam kulit. Adapun juga produk lainnya yang mengandung emolien (yang memiliki efek menenangkan pada kulit) untuk mengurangi kekeringan kulit. 

Seberapa sering dapat menggunakan hand sanitizer?

Sementara para ahli juga merekomendasikan menggunakan sabun dan air untuk mencuci tangan, karena lebih aman dibandingkan menggunakan hand sanitizer. Sebab, hand sanitizer berbasis alkohol tidak menciptakan resistensi antibiotik. "Tidak seperti antiseptik dan antibiotik lainnya, patogen (kuman berbahaya) tampaknya tidak mengembangkan resistensi terhadap sanitizer berbasis alkohol," kata WHO.

Sering membersihkan tangan atau memakai sarung tangan? Mana yang lebih baik?

Banyak beredar bahwa Covid-19 bisa menempel pada barang-barang di sekitar. Makanya, banyak orang yang memilih mengenakan sarung tangan ketika mereka sedang berada di luar. Namun fakta menurut WHO, sarung tangan bisa berisiko perpindahan kuman dari satu permukaan ke permukaan lainnya, juga dapat merusak tangan saat melepasnya. WHO menyarankan, ketika mengenakan sarung tangan, pastikan untuk membersihkan tangan setelah melepaskannya. 

"Memakai sarung tangan tidak menggantikan membersihkan tangan. Berbeda dengan petugas kesehatan, mereka hanya memakai sarung tangan untuk tugas-tugas tertentu," jelas WHO.