INDUSTRY.co.id, Banjarmasin - Ketua DPRD Kalimantan Selatan H Burhanuddin mengharapkan, kedatangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke daerah ini, 7 - 8 Mei lalu akan semakin memajukan provinsi yang terdiri atas 13 kabupaten/kota tersebut.

"Kemajuan tersebut secara umum bagi daerah dan masyarakat Kalimantan Selatan (Kalsel), serta secara khusus buat Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu)," ujarnya di Banjarmasin, sebelum bertolak meninjau kegiatan Pekan Nasional Tani 2017 di Aceh, Rabu (10/5/2017).

Politikus senior Partai Golkar tersebut berkeyakinan, kedatangan orang nomor satu di republik ini ke Kalsel dan Tanbu khususnya selama dua hari akan memotivasi masyarakat setempat untuk berkarya lebih maksimal guna kemajuan.

Begitu pula dari sisi lain, masyarakat Kalsel dan Tanbu khususnya menaruh harapan, dengan kedatangan Presiden Jokowi akan mendatangkan nilai tambah untuk kemajuan pembangunan provinsi ini, yang kini berpenduduk mencapai empat juta jiwa.

"Sebagaimana kegembiraan dan harapan nelayan di Batulicin, ibukota Tanbu (260 kilometer timur Banjarmasin) saat saya berbincang-bincang dengan mereka di sela-sela kunjung Presiden Jokowi," tutur wakil rakyat asal daerah pemilihan Kalsel VI/Kabupaten Kotabaru dan Tanbu itu.

Masyarakat Kalsel atau Tanbu khususnya berharap, dengan kedatangan Presiden Jokowi itu akan lebih mendorong upaya peningkatan pembangunan infrastruktur, seperti jaringan jalan sehingga semakin membuka keterisolasian.

Selain itu, dengan peningkatan pembangunan infrastruktur tersebut akan lebih menarik minat investor menanamkan modal mereka di Kalsel ataupun Tanbu sebagai kawasan ekonomi khusus (KEK) di provinsi ini, demikian Burhanuddin.

Kedatangan Presiden Jokowi selama dua hari di "Bumi Perjuangan Pangeran Antasari" Kalsel menghadiri puncak pesta adat/tradisional berupa pesta laut (Mappanretasi) di Pantai Pagatan (240 kilometer timur Banjarmasin), Tanbu atas undangan bupati setempat, Mardani H Maming.

Kemudian melakukan berbagai kegiatan di Kabupaten Tanah Laut (Tala), Kalsel tetangga Tanbu, antara lain menyerahkan Surat Keputusan (SK) Pengelola Hutan Kemasyarakatan (PKH), serta di Banjarmasin, pertemuan dengan ulama secara tertutup di Hotel Tulip.(ant)