Pelaku Industri Film Minta Presiden Jokowi Selamatkan Bisnis Perfilman Nasional

Oleh : Herry Barus | Jumat, 12 Maret 2021 - 12:00 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta-Wabah Pandemi yang sudah berlangsug selama satu tahun berdampak pada keberlangsungan industri film. Setahun belakangan pelaku industri film merintih, karena bisnis perfilman nyaris lumpuh. Karenanya, para pelaku industri film meminta kepada Presiden Joko Widodo

Untuk menyelamatkan kondisi perfilman Indonesia.Dan Presiden Jokowi menyambut baik permintaan para pelaku industri film untuk menyelamatkan  industri film dari hulu sampai hilir yang terkena dampak yang sangat besar akibat pandemi yang sudah berlangsung selama satu tahun ini yang menyebabkan beberapa di antaranya tumbang dan selebihnya segera menyusul jika tidak segera mendapatkan pertolongan.

Para pelaku industri film yang terdiri dari produser film, sutradara, aktor, pemilik bioskop, dan  pengurus asosiasi serta Badan Perfilman Indonesia mengajukan 5 permintaan ke pemerintah,  yaitu:  Stimulus untuk distribusi film lewat dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dengan mekanisme yang transparan, kampanye "Kembali Menonton di Bioskop" berkoordinasi dengan Kementrian Kesehatan dan Satgas Covid-19 untuk menghilangkan stigma negatif menonton bioskop di kala pandemi, keringanan pajak hiburan atas bisnis film Indonesia, langkah cepat, nyata, dan tegas memberantas pembajakan film, dan percepatan vaksinasi bagi para pekerja industri film.

Presiden Joko Widodo meminta langkah konkret pemetaan stimulus dan rancangan penyebarannya yang dapat dipertanggungjawabkan. Presiden menyatakan akan segera berkoordinasi dengan kementerian-kementerian terkait untuk menyusun paket stimulus seraya  terus berkomunikasi dengan pelaku industri seiring dengan usaha penanggulangan Covid-19,  vaksinasi, dan pemulihan ekonomi nasional.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno yang juga hadir pada kesempatan tersebut  mengatakan bahwa kementriannya akan melakukan sertifikasi CHSE (singkatan dari Cleanliness (kebersihan), Health (kesehatan), Safety (keselamatan) and Environmental sustainability (pelestarian lingkungan) (CHSE)) untuk bioskop seperti yang dilakukan di sektor pariwisata lainnya untuk meyakinkan penonton. Pemerintah Pusat juga akan berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah untuk mulai melakukan pembukaan bioskop-bioskop di area kuning yang belum dibuka.

Untuk menangani pembajakan, Presiden Joko Widodo akan segera membuat satuan kerja yang merupakan gabungan antara Kepolisian Republik Indonesia, Kementrian Komunikasi dan Informatika, dan Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Untuk vaksinasi, Menteri Sandiaga Uno sedang melakukan pendataan hingga 14 Maret 2021 berkoordinasi dengan Badan Pefilman Indonesia (BPI) dan vaksinasi bisa dimulai mulai awal April mendatang.