Syifa Fatimah, Terpilih Jadi Puteri Muslimah Indonesia 2017

Oleh : Amazon Dalimunthe | Selasa, 09 Mei 2017 - 20:51 WIB

INDUSTRY.co.id - Berusia paling muda (17 tahun) diantara peserta Pemilihan Putri Muslimah Indonesia 2017, tidak membuat Syifa Fatimah sebagai ‘anak bawang’. Mahasiswi sebuah perguruan tinggi  di Semarang, Jawa Tengah ini, justru terpilih sebagai Juara pertama sebagai Putri Muslimah Indoesia 2017 yang diselenggarakan oleh stasiun televisi Indosiar, Senin (8/5) malam kemarin.  Ia benar-benar mewakili motto ajang pemilihan ini yakni Akhlak, Bakat dan Cantik.

Syifa Fatimah yang berasal dari Jepara ini tampil memukau dan berhasil menggeser finalis lainnnya yang berusia di atasnya. “Alhamdulillah. Saya senang dan bangga serta bersyukur dapat terpilih sebagai juara,” Kata Syifa dalam pertemuan dengan Industry.co.id hari selasa petang.

Ketika ditanya sejak kapan ia mengenakan busana muslimah, Syifa mengatakan bahwa ia tumbuh dilingkungan pesantren. “Semula saya memakai hijab hanya sekedar menuruti keinginan orang tua. Namun setelah saya masuk pesantren, saya jadi mengerti kenapa diwajibkan memakai hijab. Tapi hija tidak menghalangi saya untuk mengejar ilmu pengetahuan,” terangnya.

Pada Malam Puncak Puteri Muslimah indonesia 2017 selain menobatkan Syifa Fatimah (Jepara) sebagai Puteri Muslimah indonesia 2017. juga terpilih Tiara Sukmasari (Bogor) sebagai Runner Up 1 serta Puteri Muslimah inspiring Beauty dan Salsabella Kanzu sebagai Runner Up 2. Empat muslimah lainnya juga dinobatkan dari kategori lainnya yakni sebagai Puteri Muslimah Persahabatan diraih oleh Meiyola Herlina (Banten), Puteri Muslimah Berbakat diraih oleh intan Aprilia (Bandung). Sementara Mustika Mustakim (Makassar) dinobatkan menjadi Puteri Muslimah Sosmed.

Para dewan juri Puteri Muslimah Indonesia 2017 yakni Yenny Wahid, Dude Harlino, Opick, Oki setiana Dewi, dan Nurulita benar-benar memilih yang terbaik diantara seluruh finalis. Hal yang dinilai antara lain, adalah soal sejak kapan dan mengapa memilih memakai hijab. Lalu soal bacaan Alquran dan akhlak yang tercermin saat karantina.  (AMZ)