INDUSTRY.co.id - Jakarta - PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) telah melakukan Penandatanganan Perjanjian Kerjasama Pemasaran dengan anak perusahaan dari Hetero India, yakni PT Amarox Pharma Global untuk memasarkan Covifor (Remdesivir) di Indonesia.

"Perusahaan dan PT Amarox Pharma Global (APG) sepakat melaksanakan perjanjian kerjasama pemasaran dan distribusi obat yang digunakan pada penatalksanaan pasien COVID-19 di Indonesia yaitu Covifor (Remdesivir)," kata Sekretaris Perusahaan Kalbe Farma, Lukito Kurniawan Gozali yang dikutip, Senin (1/10/2020).

Lukito menjelaskan bahwa perjanjian kerjasama antara dua perusahaan tersebut tidak berdampak material terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, atau kelangsungan usaha Kalbe Farma.

Saat ini Kalbe Farma juga tengah mengembangkan vaksin COVID-19 bersama dengan Genexine yang masih dalam tahap uji klinis fase satu. Uji klinis pertama ini ditargetkan akan rampung pada bulan September dan berlanjut ke uji klinis tahap dua.

Adapun Kalbe Farma juga terus berkoordinasi dengan Badan Pengawas Obat dan Makanan ( BPOM ) dan Kementerian Kesehatan untuk menyusun protokol uji klinis yang benar.

Asal tau saja, PT. Amarox Pharma Global (APG)merupakan perusahaan farmasi multinasional baru yang sedang berkembang di Indonesia. Perusahaan ini didirikan pada tahun 2017 di Cikarang Jawa Barat, yang berdiri di atas lahan seluas 4000 meter persegi di Kawasan Industri Delta Silicon 2, Lippo Cikarang.

APG adalah anak perusahaan dari Hetero salah satu perusahaan farmasi generik terkemuka di India dan produsen obat anti-retroviral terbesar di dunia untuk pengobatan HIV / AIDS . Didukung oleh lebih dari 20 tahun keahlian dalam industri farmasi, area bisnis strategis Hetero tersebar di API, generik, biosimilar, dan layanan farmasi khusus.