Startup Teknologi Industri Logistik Logisly Terus Tumbuh di Masa Pandemi

Oleh : Hariyanto | Rabu, 30 September 2020 - 16:35 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta – Perusahaan teknologi rintisan bidang logistik Indonesia, Logisly mencatatkan pencapaiannya di tengah pandemi COVID-19 dengan menjadi platform pilihan oleh lebih dari 1.000 perusahaan untuk melakukan pengiriman ke seluruh Indonesia.

“Di tengah situasi yang menantang ini, Logisly terus bertumbuh dengan lebih dari 1.000 perusahaan yang telah bermitra dengan kami. Kami telah bekerja dengan ratusan shipper di Indonesia dalam menyediakan jasa trucking, di berbagai industri dari FMCG, elektronik, ekspor-impor, sampai dengan e-commerce dan teknologi," kata Roolin Njotosetiadi, Co-Founder & CEO Logisly pada webinar, Selasa (30/9/2020).

Roolin mengatakan bahwa Logisly bekerja sama langsung dengan principal seperti Unilever, Haier, Midea, Grab ataupun dengan penyedia jasa logistik lain yang membutuhkan truk, seperti pelayaran Maersk, Fedex, dan lain-lain.

"Fitur dan teknologi kami memudahkan pemilik barang untuk mendapatkan armada truk berkualitas yang dapat dilacak secara real time (live tracking), didukung dengan penggunaan dokumen digital disisi surat jalan dan invoicing. Perolehan lisensi SIUJPT juga telah menjadi momen penting bagi kami untuk terus meningkatkan kredibilitas kami dalam melayani kebutuhan pengiriman shipper kami," jelas Roolin.

Berbeda dengan perusahaan konvensional, Logisly tidak terpaku ke tipe truk maupun rute tertentu. "Jaringan kami sudah cukup luas dibanding dengan alternatif lain di pasar dimana kami menyediakan jenis truk dan service area yang lengkap, mulai dari Blindvan, Engkel, Wingbox, Trailer, dan beragam armada lainnya untuk pengiriman ke seluruh Indonesia. Kami juga memastikan ketersediaan truk sudah 99% untuk memenuhi permintaan shipper dan pasar yang berubah ketika pandemi COVID-19," tambah Co-Founder & CTO Logisly, Robbi Baskoro

Bermitra dengan transporter yang kini berjumlah lebih dari 40.000 armada merupakan langkah strategis Logisly agar tetap dapat memenuhi kebutuhan shipper dan pasar di masa pandemi Covid-19 dan masa mendatang. “Kami pun tetap menjaga komitmen kami ke transporter kami dengan memastikan order tetap lancar dan pastinya pembayaran kami terjaga,” lanjut Roolin.

Strategi diversifikasi industri itulah yang membantu pertumbuhan Logisly di masa pandemi COVID-19. “Di mana memang ada beberapa sektor yang menurun, kami tetap menjalankan order dari sektor yang malah pengirimannya naik, misal kesehatan dan farmasi, di mana kami mengirimkan vaksin, hand sanitizer, masker, dan lain-lain”, ujar Roolin.

"Kami optimistis bisa terus tumbuh dan dipercaya lebih banyak mitra perusahaan di situasi yang menantang saat ini. Kami juga baru saja menutup penggalangan dana seri A yang akan kami gunakan untuk pengembangan bisnis dan operasional dan hal ini menunjukkan kepercayaan dari para investor bukan hanya terhadap Logisly, tapi juga industri logistik," tutup Roolin.

Asal tau saja, sejak beroperasi di awal April 2019, Logisly terus tumbuh sebagai platform untuk menjembatani perusahaan pengguna (shipper) dan penyedia jasa truk (transporter) dalam rute layanan yang kini telah meliputi seluruh Indonesia.

Platform Logisly memberikan kemudahan untuk pemilik barang atau shipper dalam booking truk, dan untuk pemilik truk untuk mendapatkan tambahan order dan penghasilan. Logisly terus memperkuat jaringan logistik dengan melakukan diversifikasi target pasar dan armada dengan tujuan meningkatkan efisiensi logistik di Indonesia melalui teknologi.