Kembangkan Infrastruktur Digital, Kawasan Industri Jababeka Jadi Daya Tarik Investor

Oleh : Candra Mata | Minggu, 13 September 2020 - 13:40 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta, PT. Jababeka Tbk sebagai perusahaan pengembang kawasan industri terdepan di tanah air terus mengembangkan berbagai infrastruktur berbasis teknologi digital sesuai dengan kebutuhan pelaku usaha di era industri 4.0.

“Kami terus siapkan kawasan industri  Jababeka  di Cikarang menerapkan industri 4.0,” ungkap Hyanto Wihadhi saat dihubungi redaksi Industry.co.id pada Minggu (13/9).

Menurutnya, dikawasan saat ini terdapat beberapa fasilitas digital seperti jaringan fiber optic dan smart factory untuk memenuhi kebutuhan para investor yang ingin membangun pabrik di kawasannya.

Fokus digitalisasi ini dikatakannya juga sejalan dengan gerakan dari pemerintah khususnya Kementerian Perindusterian melalui peluncuran peta jalan Making Indonesia 4.0.

Hyantopun berharap, penerapan teknologi industri 4.0 di areal kawasan Jababeka dapat berjalan optimal.

“Teknologi industri 4.0 akan memberikan kemudahan akses digital secara real time serta meningkatkan produktivitas dan kualitas produk yang dihasilkan oleh perusahaan-perusahaan yang bernaung dalam kawasan yang dikelola oleh kami,” ungkapnya.

Terkait hal itu, Kementerian Perindusterian  memberikan apresiasi kepada Jababeka dalam mengimplementasikan konsep industri 4.0 dalam setiap proses bisnisnya.

“Kami telah melihat kesiapan kawasan industri milik PT. Jababeka Tbk di Cikarang dalam bertransformasi menerapkan industri 4.0. Saat ini, semakin banyak industri skala besar maupun sedang di tanah air yang tengah menyiapkan strategi mengadopsi teknologi digital untuk memasuki era industri 4.0,” kata Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) Kemenperin, Doddy Rahadi beberapa waktu lalu.

Menurut Kepala BPPI, transformasi ke arah Industri 4.0 merupakan indikasi yang baik bagi sektor industri. Sehingga, guna mengakselerasinya, perlu dukungan dari seluruh pemangku kepentingan terkait.

Selain itu, pembangunan infrastruktur digital menjadi bagian yang vital dalam menarik minat investor untuk membangun pabriknya di suatu kawasan industri. 

“Oleh karena itu, perusahaan pengelola kawasan industri perlu menyediakan sarana prasarana dan fasilitas yang mendukung perkembangan teknologi di era digital ini, sesuai kebutuhan para investor, salah satunya adalah ketersediaan jaringan koneksi dan fasilitas digital yang mendukung,” tandasnya.