Pertengahan Tahun Depan Kalbe Farma Akan Mulai Produksi dan Pasarkan Erythropoietin

Oleh : Hariyanto | Selasa, 25 April 2017 - 13:41 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta, PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) akan fokus memasarkan produk erythropoietin yang mulai diproduksi pada pertengahan tahun depan di dalam negeri.

Kalbe Farma adalah produsen erythropoietin (EPO) pertama di Asia Tenggara, EPO merupakan salah satu jenis bahan baku obat yang digunakan untuk penyakit kanker dan ginjal.

"Sejauh ini perusahaan terus memetakan potensi pemasaran EPO yang bisa digarap, termasuk sejumlah pasar di luar negeri. Yang jelas pada tahap awal kami akan suplai untuk nasional dulu karena kebutuhan dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan cukup besar, pasar ekspor sangat potensial karena di region Asean ini juga belum ada yang memproduksi," kata Sekretaris Perusahaan Kalbe Farma, Vidjongtius di Jakarta, Selasa (25/4/2017).

Kalbe akan segera melirik pasar ekspor jika produksi EPO sudah mencukupi kebutuhan dalam negeri. Selama ini Indonesia mengimpor EPO dari sejumlah negara, seperti India dan Tiongkok.

"Indonesia terbilang lebih maju untuk memproduksi EPO dibandingkan dengan negara Asean lain. Kendati demikian, untuk merebut pasar Asia Tenggara, Kalbe harus menjamin kualitas produk dan mematok harga yang terjangkau," papar Vidjongtius.

Vidjongtius memperkirakan, produk EPO akan mulai dipasarkan ke negara lain maksimal pada semester kedua 2019 mengingat perusahaan perlu melalui sejumlah tahap registrasi sebelum mengekspor produk.

Kalbe memproduksi EPO dari anak usahanya yang merupakan perusahaan patungan dengan Korea Selatan, yaitu PT Kalbio Global Medika. Pabrik yang berlokasi di Cikarang tersebut akan memproduksi 40 juta unit injeksi EPO setiap tahun.