Marak PHK, Ahmad Syaikhu Dorong Pemanfaatan Hidroponik untuk Tunjang Ketahanan Pangan

Oleh : Krishna Anindyo | Selasa, 04 Agustus 2020 - 11:15 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Pandemi Covid-19 berdampak signifikan pada berbagai sektor kehidupan lainnya, yang semula berdampak terhadap krisis kesehatan kini berpotensi besar menjadi krisis ekonomi dan pangan.

Oleh karena itu anggota Komisi V DPR RI Ahmad Syaikhu menyatakan metode hidroponik perlu untuk lebih banyak digalakkan dalam rangka menunjang aspek ketahanan pangan di seluruh penjuru daerah Indonesia.

"Dampak wabah ini luar biasa. Awalnya hanya krisis kesehatan. Tapi kini merambah pada krisis ekonomi dan pangan. Maka, salah satu upaya menguatkan ketahanan pangan dengan hidroponik. Kita bercocok tanam di lahan terbatas," ujar Ahmad Syaikhu melalui keterangan yang diterima redaksi Industry.co.id pada Selasa (4/8/2020).

Tak hanya itu, politisi F-PKS itu juga menyoroti tren munculnya pengangguran baru.

Syaikhu mengungkapkan, hal itu ujungnya berdampak kepada turunnya daya beli yang dapat mengancam ketahanan pangan.

“Untuk itu, saya mengajak masyarakat untuk bergerak melakukan antisipasi dengan bergiat hidroponik,” tegas Syaikhu.

Sebagaimana diwartakan, Kepala Badan Ketahanan Pangan (BKP) Kementerian Pertanian Agung Hendriadi, dalam diskusi virtual Juli lalu memaparkan, dalam masa pandemi Covid-19, tantangan yang harus dihadapi Pemerintah untuk memastikan ketahanan pangan, termasuk menjaga kelancaran rantai pasokan makanan.

"Yang pertama adalah bagaimana menjaga petani kita tetap punya motivasi untuk berproduksi. Kemudian adanya export restriction, negara-negara sudah menerima peringatan soal global food crisis. Tantangan lainnya yang juga dihadapi untuk melaksanakan ketahanan pangan disebabkan karena adanya PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) di beberapa wilayah,” pungkas Agung.