Indonesia dan Australia Gelar Kolaborasi Karya Para Seniman yang Terjepit Pembatasan Akibat COVID-19

Oleh : Krishna Anindyo | Rabu, 29 Juli 2020 - 12:15 WIB

INDUSTRY.co.id - Australia - Meski di tengah pandemi dan kebijakan-kebijakan pembatasan karena pandemi COVID-19, tetap berlangsung kolaborasi para seniman di Bali dan seniman Aborigin Australia. Kolaborasi tersebut dipamerkan dalam “Artists' Camps Restropective" oleh Northern Centre of Contemporary Art (NCCA) di Darwin, Australia yang dibuka pada Sabtu (25/07/2020).

Sebanyak 6 orang seniman Bali terkemuka yang pernah datang ke Northern Territory pada tahun 2011-2016 terlibat dalam pameran tersebut. Para seniman melakukan perjalanan melintasi Northern Territorty menafsirkan lanskap dan seni serta budaya Aborigin. Hasilnya adalah karya-karya seni yang luar biasa dan keterlibatan budaya dengan Indonesia.

Konsul Indonesia di Darwin, Gulfan Afero, menyampaikan  apresiasi dan penghargaan kepada NCCA yang telah menyelenggarakan pameran ini yang menghasilkan karya seni dan berhasil menghubungkan budaya kedua negara.

“Terima kasih kepada para seniman atas partisipasi dan kontribusi mereka, termasuk untuk para sponsor dalam proyek mulia ini,” tutur Konsul Indonesia di Darwin, Gulfan Afero melalui keterangan tertulis yang diterima redaksi Industry.co.id pada Rabu (29/7/2020).

Kolaborasi seniman lintas negara menandakan kedekatan antara budaya. Hal ini juga berarti peningkatan people-to-people connection yang bermanfaat bagi kedua negara.