Wow, IHSG Bakal Menguat Terbatas

Oleh : Wiyanto | Kamis, 16 Juli 2020 - 08:12 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta-Pergerakan IHSG bergerak pada pola wedges dengan pergerakan menguat ditrend positif jangka menengah. Indikator stochastic yang bergerak terkonsolidasi setelah terjatuh dari area overbought namun signal indikator RSI masih berpeluang menguat secara momentum.

"Sehingga kami perkirakan IHSG akan bergerak menguat terbatas dengan support resistance 5050-5135," kata analis Reliance Sekuritas Indonesia di Jakarta, Kamis (16/7/2020).

Saham-saham yang dapat dicermati secara teknikal diantaranya; AGII, AKRA, CPIN, HMSP, ICBP, LPPF, LSIP, PWON, SMGR

IHSG (+0.29%) naik 14.67 poin kelevel 5079.12 dengan saham-saham sektor industri dasar (+1.53%) dan Konsumer (+1.15%) menguat lebih dari sepersen. Emiten produsen semen dan obat-obatan menjadi pendorong penguatan. Meskipun demikian IHSG bergerak cukup berat sejak awal sesi perdagangan disaat investor menunggu isyarat positif dari data neraca perdagangan beserta aktifitas ekspor dan import dan indeks keyakinan bisnis bulan Juni 2020 dengan ekspektasi mengalami penurunan ekspor yang tidak diimbangi besaran penurunan import sehingga berpotensi mengurangi surplus neraca perdagangan. Investor asing melakukan aksi jual bersih kembali pada saham TLKM sebesar 157.47 miliar rupiah dan BBNI sebesar 63.78 miliar rupiah hal ini membuat total aksi jual investor asing pada seluruh pasar di Indonesia sebesar 160 miliar rupiah.

Bursa Eropa dibuka turun mengikuti bursa Asia. Indeks Eurostoxx (-1.45%), FTSE (-0.33%) dan DAX (-1.34%) turun cukup signifikan diawal sesi memperpanjang penurunan ekuitas global karena investor mempertimbangkan risiko musiman pendapatan kuartal kedua tahun ini. Sentimen pasar telah terpukul dari tanda-tanda bahwa virus tersebut kembali mencekik rencana pembukaan kembali di negara-negara didunia, dan kekhawatiran bahwa penilaian ekuitas diregangkan dengan perdagangan saham global mendekati tertinggi pra-pandemi. Investor bersiap untuk laporan pendapatan minggu ini yang akan memberikan petunjuk tentang prospek keuntungan perusahaan.