Anies Baswedan Sebut DKI Jakarta Telah Lewati Puncak Kasus Covid-19

Oleh : Ridwan | Jumat, 05 Juni 2020 - 17:30 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, mengatakan kasus positif corona (Covid-19) di DKI Jakarta sudah mulai melandai.

Ia menyebut jika puncak kasus Covid-19 di DKI Jakarta terjadi pada pertengahan April kemarin.

"Puncak kita itu pertengahan April, kemudian mulai melandai hingga sekarang. Melihat grafik, Jakarta mulai terkendali," ungkap Anies dalam konferensi pers di Jakarta (5/6/2020).

Anies mengatakan, masa pandemi ini sudah berjalan selama 13 minggu. Pemantauan perkembangan Covid-19 terus dilakukan, bekerjasama dengan para ahli menggunakan semua parameter.

Menurutnya, terkait dengan rencana ke depan, pihaknya membahasnya bersama dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Wilayah, Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI), Pengurus Pusat Perhimpunan Ahli Epidemiologi Indonesia (PAEI).

Kemudian, Perhimpunan Ahli Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI), Perhimpunan Geriatri Medik Indonesia (Pergami), Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi (POGI), dan juga tim Ahli Kesehatan Masyarakat dari Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) di Universitas Indonesia.

"Jadi kita mencoba untuk melihatnya secara komprehensif, tidak hanya mengandalkan 1-2 indikator saja," ungkapnya.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah memutuskan untuk melanjutkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) masa transisi pertamanya sampai akhir Juni 2020. Anies meminta agar selama masa transisi ini masyarakat harus tetap disiplin.

Jika masyarakat tidak disiplin, maka konsekuensinya akan terjadi lonjakan kasus seakan kembali ke dua bulan sebelumnya.

Apabila hal ini terjadi, maka Pemprov DKI Jakarta bersama dengan Gugus Tugas DKI Jakarta tidak akan ragu menggunakan kewenangan menghentikan kegiatan sosial, ekonomi, di masa transisi ini.