Berdasarkan informasi yang disampaikan Biro Humas Kemenperin, pejabat eselon I di Kemenperin itu wafat sekitar pukul 21.30 di Jakarta.

"Innalillahi wa innailaihi rojiuun. Telah meninggal dunia Direktur Jenderal ILMATE Kemenperin Bapak Harjanto pada hari ini, Senin, 23 Maret 2020 pukul 21.30 di Jakarta," demikian informasi yang disampaikan melalui pernyataan tertulis, Senin (23/3/2020).

Belum ada informasi lebih lanjut atas meninggalkan Harjanto, termasuk penyebabnya. Pihak Kemenperin akan menginformasikan lebih lanjut.

"Biro Humas Kemenperin akan menyampaikan informasi lebih lanjut terkait wafatnya Almarhum Bapak Harjanto," tambahnya.

Sejak beberapa hari terakhir, Harjanto memang sakit dan mendapat perawatan khusus. Sempat beredar pesan melalui whatsapp dari kesekjenan Kemenperin, meminta doa untuk kesembuhan Harjanto.

"Ibu dan Bapak-bapak Pengurus semua, ada berita yg kurang baik. Teman dan sahabat baik kita Pak Harjanto dalam kondisi tidak baik. Beliau kena pneumonia berat sehingga susah utk napas. Saat ini dalam kondisi ditidurkan dan tidak sadar, serta dipasang alat ventilator utk membantu pernapasan nya. Mohon doa agar Pak Harjanto bisa kembali sehat," demikian pesan yang beredar sejak pekan lalu.

Sebelumnya, Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita membenarkan Direktur Jenderal Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (ILmate) Harjanto saat ini sedang sakit.

"Memang sudah sakit sejak lama, dan beliau sudah lama dirawat. Sampai hari ini belum ada status beliau Covid 19 (virus corona) atau penyakit yang lain," kata Agus dilansir Tempo (17/3/2020).