INDUSTRY.co.id - Jakarta - Virus Corona atau COVID-19 telah menjadi wabah di berbagai negara di seluruh dunia, tak terkecuali Indonesia. Wabah virus Corona ini juga berdampak terhadap IHSG, nilai tukar rupiah terhadap Dollar AS serta harga emas. Meski demikian, sektor properti masih tetap bertahan menjadi pilihan paling aman dan tidak terdapak sentiment virus Corona.

"Sektor Properti adalah salah satu sector yang dapat menyokong pertumbuhan ekonomi pada waktu perlambatan saat ini," kata Manager Corporate Marketing Jababeka Residence, Eric Limansantoso melalui keterangan resmi yang diterima INDUSTRY.co.id, Senin (23/3/2020).

Menurut Eric, saat ini pasar properti di Indonesia masih dikuasai oleh pasar domestik, dimana hampir seluruh penjualan diciptakan dari pasar domestik.

"Masyarakat dan investor tidak perlu resah akan virus Corona, dan tidak perlu ragu untuk berinvestasi, karena saat inilah momen yang tepat untuk berinvestasi di sektor properti yang bersifat long-term dan selalu mengalami peningkatan setiap tahunnya," ungkap Sutedja S. Darmono, President Director Jababeka Residence.

Sutedja mengatakan, disamping adanya stimulus dari pemerintah dalam mendorong sektor ini, pembangunan infrastruktur pun terus digenjot di beberapa wilayah seperti di Koridor Timur Jakarta. Saat ini sedikitnya terdapat 10 pembangunan infrastruktur yang telah ada dan akan dikembangkan di koridor ini mulai dari elevated Highway, DDT Commuter Line, jalur LRT , MRT fase III, Tol JORR II, Pelabuhan Patimban, Bandara Udara Kertajati, hingga highspeed train Jakarta – Bandung.

Saat ini Jababeka Residence yang terletak tepat di tengah Koridor Timur Jakarta tengah mengembangkan sejumlah produk properti unggulan. Salah satunya Ruko Monaco, yang merupakan gedung komersial dua lantai berdesain modern yang tepat bagi young entrepreneur dan juga investor.

Ruko Monaco menjadi salah satu bagian dari pengembangan kawasan superblock Sport City Jababeka dengan luas 21 Hektar yang dikelilingi oleh 10.000 Kepala Keluarga dan ribuan perusahaan nasional dan multinasional.

Selain itu, jarak Ruko Monaco hanya sekitar 5 menit dari Jababeka Education Park dimana tempat bernaungnya sejumlah sekolah ternama seperti Al-Azhar, BPK Penabur, St. Leo, Sekolah President dan President University. Kemudahan aksesibilitas Ruko Monaco menjadi salah satu kelebihan tersendiri.

Ruko Monaco memiliki jalan yang lebar ( R.O.W 24 meter ) dan menjadi akses utama menuju jalur Pantura. Untuk menempuh Ruko Monaco pun tergolong sangat mudah, dimana dapat ditempuh melalui 3 akses pintu tol Cikampek ( Km 29, Km 31 dan Km 34,7 ) serta KRL Commuter yang hanya berjarak 10 menit.

"Kelebihan produk komersial yang dimiliki Jababeka Residence adalah lokasi yang strategis, mudah diakses dan tak kalah penting potensi market yang sangat menjanjikan," ungkap Eric. Hal tersebut, menjadi alasan produk rilisan Jababeka selalu laris manis terjual habis dalam waktu singkat.

Ruko Monaco Jababeka menghadirkan dua pilihan ruko dengan luas bangunan 80 m2 dan luas tanah 48 m2, serta bangunan ruko 100 m2 dengan luas lahan 60 m2. Ruko Monaco yang terletak tepat di gerbang utama cluster Monaco Town House ini ditawarkan dalam jumlah yang terbatas.

Kota Jababeka sendiri telah berkembang secara pesat sejak tahun 1989 dan kini telah bertransformasi menjadi kota mandiri modern lengkap dengan beragam fasilitas dan infrastruktur kelas dunia. Mulai dari fasilitas lapangan golf (Jababeka Golf & Country Club) & stadion internasional (Stadion Wibawa Mukti) , pusat pendidikan bertaraf internasional ( President University, Al-Azhar. BPK Penabur, St. Leo), pusat kesehatan modern, pusat kuliner hingga pusat perbelanjaan dan Lifestyle Center ( Living Plaza Jababeka , Hollywood Junction Jababeka).

Lukas Bong selaku Ketua Umum AREBI berpendapat, Kota Jababeka merupakan salah satu kawasan di Timur Jakarta yang patut diperhitungkan baik untuk mengembangkan bisnis ataupun berinvestasi. "Jababeka termasuk salah satu developer yang berkualitas dan memiliki konsistensi dalam mengembangkan kawasan yang berkelanjutan," ungkap Lukas.

"Dengan hadirnya Ruko Monaco di Kota Jababeka dapat menjadi destinasi bisnis baru dan platform  bagi pengusaha Millenial yang saat ini memiliki peranan penting dalam memajukan perekonomian Indonesia kedepan," pungkas Eric Limansantoso.

Sebagai informasi tambahan, Ruko Monaco Jababeka telah mendapat dukungan penuh dari sejumlah agen properti berlisensi dibawah naungan AREBI seperti Ray White, Era Real Estate, Century 21, dan Promex. Jababeka Residence juga turut menggandeng sejumlah pelaku bisnis generasi millennial seperti Monita Tahalea, Teuku Zacky, Yasa Singgih dan Joey Nathan Kennedy.