Berikut adalah Rincian 7 Paket Kontrak Pembangunan Jargas di 15 Kota Senilai Rp862 Miliar yang Diteken Pemerintah

Oleh : Candra Mata | Rabu, 11 Maret 2020 - 09:20 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta, Tahun 2019, Kementerian ESDM memperoleh anggaran Rp 5,1 triliun di mana sebagian besar digunakan untuk pembangunan pembangunan jaringan distribusi gas bumi (jargas). 

Sedangkan untuk tahun 2020, dari total anggaran Rp 9,67 triliun di mana Rp 4,1 triliun dialokasikan untuk Ditjen Migas, mayoritas untuk pembangunan jargas. 

"Kontrak pembangunan jargas yang ditandatangani ini merupakan 30% dari total 21 paket jargas yang akan dibangun pada tahun 2020 yaitu 266.070 SR di 49 lokasi. Jumlah ini naik lebih dari 3 kali lipat dibanding tahun 2019 sebanyak 74.496 SR," ujar Direktur Perencanaan dan Pembangunan Infrastruktur Migas Alimuddin Baso dalam penandatanganan 7 paket kontrak pembangunan jaringan distribusi gas bumi (jargas) untuk rumah tangga tahun anggaran 2020 di Jakarta Selasa (10/3). 

Berikut adalah rincian paket pembangunan jargas yang ditandatangani :

1. Pembangunan jargas di Kabupaten Ogan Ilir dan Kota Palembang sebanyak 13.358 SR dengan nilai kontrak Rp 110.221.865.585,41.

2. Pembangunan di Kabupaten Ogan Komering Ulu dan kabupaten Muara Enim sebanyak 13.044 SR, dengan nilai kontrak Rp 202.513.237.474,46.

3. Pembangunan jargas di Kota Dumai dan kota Pekanbaru sebanyak 9.981 SR dengan kontrak senilai Rp 87.601.862.030,81.

4. Pembangunan di Kota Bandar Lampung dan Kabupaten serang sebanyak 13.114 SR dengan nilai kontrak Rp 114.944.171.663,50.

5. Pembangunan jargas di Kota Semarang dan Kabupaten Blora sebanyak 10.725 SR senilai Rp 87.042.024.905,20.

6. Pembangunan di Kabupaten Kutai Kartanegara dan Kota Samarinda sebanyak 9.003 SR dengan nilai kontrak Rp 91.350.223.554,72.

7. Pembangunan jargas di Kota Jambi, Kabupaten Muaro Jambil dan Kabupaten Sarolangun sebanyak 12.932 SR senilai Rp 168.718.376.528,96.