Awal Pekan IHSG Diprediksi Menguat

Oleh : Wiyanto | Senin, 09 Desember 2019 - 07:17 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Secara teknikal pergerakan IHSG break out Moving Average MA50 di level 6144 sebagai konfirmasi penguatan menguji upper bollinger bands di kisaran 6200. Indikator stochastic bergerak memasuki area overbought dengan RSI yang masih cenderung positif.

"Sehingga kami masih memprediksikan IHSG bergerak menguat dengan support resistance 6140-6200," ujar analis Reliance Sekuritas Indonesia Lanjar Nafi di Jakarta, Senin (9/12/2019).

Saham-saham yang masih dapat dicermati secara teknikal diantaranya; MAIN, BNLI, SRIL, INCO, BSDE, CTRA, SMRA, UNTR, SCMA, MIKA.

IHSG (+0.56%) ditutup menguat 34.75 poin kelevel 6186.67 dengan saham-saham sektor pertanian (+2.70%), Property (+2.08%) dan Industri Dasar (+1.18%) memimpin penguatan. Pemerintah memastikan akan menyerahkan naskah akademis dan draf RUU Omnibus Law kepada badan legislasi Dewan Perwakilan Rakyat sebelum masa reses pada 12 Desember 2019.

Investor asing tercatat melakukan aksi beli pada pasar negosiasi sebesar 785.6 miliar sedangkan melakukan aksi jual pada pasar reguler sebesar 13.05 miliar. Saham BBCA net buy 101.07 miliar dan TLKM 57.07 miliar rupiah.