Tambah Investasi, GAC Bangun Pabrik Amina Tersier di Gresik

Oleh : Hariyanto | Rabu, 04 Desember 2019 - 08:35 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Global Amines Companies (GAC), sebuah perusahaan patungan 50/50 yang dibentuk oleh perusahaan global kimia khusus, Clariant dan grup perusahaan agribisnis terkemuka di Asia, Wilmar International, mengumumkan investasi terbarunya yakni pembangunan pabrik amina tersier ketiga di bawah naungan grup tersebut.

Pabrik anyar yang berlokasi di Gresik, Indonesia ini digadang-gadang akan menawarkan fleksibilitas dan keandalan lebih bagi perusahaan patungan tersebut dalam memberikan dukungan terhadap para pelanggan domestik maupun global, terutama bagi mereka yang bergerak di bidang industri perawatan pribadi (personal care) dan perawatan rumah (home care).

Pabrik ini juga akan melengkapi pabrik-pabrik GAC yang telah berdiri di Jerman dan China guna memperkuat posisi perusahaan sebagai produsen amina tersier global.

Sebagai perusahaan patungan yang dibentuk oleh Clariant dan Wilmar di 2013, GAC memadukan kekuataan yang dimiliki kedua perusahaan di bidang oleokimia dan amina beserta turunannya guna memberikan solusi-solusi yang terintegrasi dan berdaya saing untuk amina berlemak dan beberapa produk-produk turunan amina. Pabrik baru amina tersier di Gresik ini akan semakin memperkuat jejak bisnis perusahaan patungan tersebut secara global di bidang rantai nilai amina derivatif terintegrasi.

“Pembangunan - fasilitas baru - di Indonesia tersebut menunjukan komitmen dan kepercayaan diri kami bahwa perusahaan patungan GAC akan terus bertumbuh dan menguntungkan. Dan hal ini tidak akan dapat terlaksana tanpa dukungan dari para pemegang saham serta dedikasi dari tim kami di GAC,” ujar Karen Frederix selaku Group General Manager GAC melalui keterangan resmi yang diterima INDUSTRY.co.id, Rabu (4/12/2019).

Dengan membangun pabrik baru di Indonesia, sebagai negara penghasil bahan baku, fasilitas ini akan memperoleh jaminan pasokan yang stabil dengan daya saing harga yang baik.

Lebih jauh lagi, pabrik Gresik yang berlokasi di dekat Surabaya, Jawa Timur tersebut akan memberikan nilai strategis atas model rantai persediaan yang tersegregasi di mana hal ini akan dapat memastikan persediaan minyak kelapa sawit bersertifikat RSPO dan produk-produk turunannya yang telah memenuhi standar akreditasi produksi minyak kelapa sawit - berkelanjutan.

“Perusahaan patungan GAC secara penuh telah memadukan tata kelola agribisnis terintegrasi Wilmar yang berbasis pada bahan-bahan terbarukan dan posisinya yang kuat di bidang oleokimia, serta pengalaman teknis dan kehadiran Clariant di sektor hilir amina beserta produk-produk turunannya,” kata Chritian Vang, Chairman dari Dewan Direksi GAC.

Chritian Vang menqmbahkan, dengan adanya pabrik baru di Indonesia ini, GAC diperkirakan akan lebih mampu memaksimalkan berbagai peluang pertumbuhan. Selain itu, para pelanggan, baik domestik maupun global akan memperoleh keuntungan dari penawaran ini.

“Keberhasilan GAC merupakan gambaran dari kerjasama tingkat tinggi yang telah dilakukan oleh kedua belah pihak, dengan memanfaatkan keunggulan dari kedua mitra bisnis guna menyediakan penawaran terbaik kepada para pelanggan. Pabrik baru ini akan berada di area terintegrasi oleokimia terbesar di dunia serta dilengkapi dengan produksi hilir,” tambah Rahul Kale, - Head Oleochemicals and Biofuels dari Grup Wilmar.