Mowilex Indonesia, Produsen Cat Karbon Netral Pertama di Indonesia Mengumumkan Inisiatif Keberlanjutan yang Lebih Luas

Oleh : Nina karlita | Rabu, 30 Oktober 2019 - 09:10 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta, 30 Oktober 2019 - Pada konferensi pers yang diadakan di kantor pusat PT Mowilex Indonesia (Mowilex) hari ini, mengumumkan inisiatif keberlanjutan utamanya yang dilakukan dengan bantuan perusahaan induknya yang berbasis di Singapura, Asia Coatings Enterprises, Pte. Ltd. (ACE). Inisiatif keberlanjutan Mowilex berfokus pada: pengurangan emisi karbon, pengurangan plastik, dan konservasi laut.

Pekan lalu, Mowilex mengumumkan bahwa ia telah menjadi perusahaan manufaktur pertama di Indonesia, dan satu-satunya produsen cat di negara ini yang memiliki sertifikasi karbon netral. SCS Global Services, sebuah badan sertifikasi yang diakui secara internasional, melakukan evaluasi melalui pihak ketiga untuk menghitung emisi yang dihasilkan oleh Mowilex, yang mencakup semua lokasi dan operasinya.

Mowilex mengimbangi jejak karbonnya berdasarkan CarbonNeutral Protocol yang dikembangkan oleh Natural Capital Partners, pemimpin global yang mempelopori proses sertifikasi dan mulai mengembangkan protokol ini pada tahun 2002.

Mowilex juga telah berkomitmen untuk mengurangi bahan kemasan plastik baru sebesar 80% dalam kurun waktu 8 tahun. Untuk mencapai hal ini, perusahaan akan berupaya untuk kembali ke kemasan kaleng timah yang dapat didaur ulang, material plastik dengan konten daur ulang, dan bekerja sama dengan pemasok dan perusahaan pengelolaan limbah untuk mengeksplorasi alternatif pengemasan dan pengumpulan limbah sampah.

“Ada banyak batasan yang ditempatkan pada entitas di Indonesia yang ingin mendukung LSM internasional, jadi kami membantu mereka mencapai tujuan konservasi laut mereka,'' kata Imelda Sasmito, Managing Director ACE. Mewakili Mowilex, ACE telah mendanai program Konservasi Internasional yang akan terus melindungi Teluk Saleh, yang memiliki luas 1.500 kilometer persegi di Sumbawa, Indonesia selama 5 tahun ke depan. Program ini akan memelihara dan melindungi habitat penting bagi hiu paus yang terancam punah serta mendukung masyarakat setempat untuk mengembangkan ekowisata yang berkelanjutan.

Konferensi pers yang dilakukan oleh Mowilex turut dihadiri oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Indonesia, Kantor Bina Marga Pemerintah Provinsi Jakarta, Layanan Global SCS, International Conservation dan Jaringan Pakar Perubahan Iklim Kehutanan Indonesia (APIKI).