INDUSTRY.co.id - Bulan lalu, realme meluncurkan produk terbaru mereka yang mana salah satunya yaitu realme 5 Pro. realme 5 Pro berfokus di bidang pencitraan dengan menyematkan sensor kamera terbaik di kelasnya yaitu Sony IMX586 48MP. Sensor ini memiliki keistimewaan dengan menggunakan teknologi quad bayer pixel 4-in-1. Melalui teknologi ini, para pengguna dapat mengambil foto dengan hasil yang terbaik meski di lingkungan rendah cahaya.

realme 5 Pro juga menggunakan konfigurasi empat kamera belakang atau yang disebut dengan nama Quad Camera. Kamera utama 48 MP dipasangkan dengan kamera lainnya. Seperti kamera ultra-wide angle 8 MP, kamera depth sensor 2 MP, dan kamera ultra-macro 2 MP. Adapun kamera selfie-nya bersolusi 16 MP.

Tapi tidak hanya itu, smartphone ini turut berfokus dalam urusan performa. Ini terbukti dari penggunaan ditenagai oleh prosesor Snapdragon 712 untuk jaminan performa kelas flagship. Prosesor ini memiliki arsitektur 10nm yang berdampak kepada kecepatan kinerja kerja serta efisiensi.

Prosesor Qualcomm Snapdragon 712 AIE menggunakan teknologi proses FinFET 10nm canggih untuk secara efektif mengurangi konsumsi daya prosesor dan mencapai masa pakai baterai yang lebih lama sambil meningkatkan kinerja saat diajak multitasking sekalipun. realme 5 Pro juga dilengkapi dengan Qualcomm Adreno 616 GPU, Berikan peningkatan kinerja grafis serta efisiensi energi hingga 35 persen dibandingkan dengan generasi sebelumnya.

Snapdragon 712 sekaligus membawa mesin AI generasi ketiga yang dapat meningkatkan efisiensi smartphone dalam pengenalan suara, pemrosesan gambar, serta optimisasi dibandingkan dengan Snapdragon generasi sebelumnya. Penggunaan prosesor tersebut juga berdampak kepada kemampuan realme 5 Pro dalam bermain game dan melakukan beragam aktivitas lain.

Prosesor Snapdragon dikenal sebagai prosesor smartphone level premium dengan manajemen pengaturan suhu yang baik. Hal ini menjadikan ponsel bekerja secara lebih stabil, atau tidak melambat meski dipakai terus menerus. Ini penting karena prosesor kompetitornya yaitu MediaTek sejak dulu memiliki reputasi yang buruk. Bahkan produk smartphone yang menggunakan prosesor MediaTek biasanya dianggap lebih rendah kastanya dibandingkan rekan-rekan smartphone dengan Qualcomm Snapdragon, terutama ketika berbicara mengenai penanganan panas.

Chip Qualcomm khususnya seri Snapdragon 712 memang memiliki keunggulan dalam hal efisiensi daya karena didasarkan pada proses fabrikasi 10nm. Jika dibandingkan, kompetitor setingkatnya yaitu MediaTek Helio G90T yang dipakai oleh Redmi Note 8 Pro didasarkan pada proses fabrikasi 12nm. Apalagi Snapdragon 712 telah dilengkapi dengan Qualcomm Spectra ™ ISP generasi ke-2, pengguna dapat menangkap foto dan video yang penuh warna serta berkualitas tinggi.

Bagi realme, kenyamanan pengguna merupakan yang utama. realme sendiri sedang gencar untuk memberikan berbagai nilai tambah bagi para pengguna dengan harga yang tetap bersahabat. Elemen itu merupakan kunci bagi pengguna Indonesia jika ingin mendapatkan perhatian di pasar. Sensor kamera terbaik dan prosesor berperforma baik membuat realme menjadi salah satu merk teknologi yang patut diwaspadai oleh para kompetito