Unilever Dianugerahi Posisi Terbaik Pada Kompetisi Efisiensi Energi

Oleh : Nina karlita | Minggu, 29 September 2019 - 01:30 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta, 28 September 2019 – Pada Jumat lalu Unilever menerima anugerah Efisiensi Energi Nasional terbaik dalam kategori Gedung Hijau Besar dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM) Republik Indonesia dalam ajang Penghargaan Subroto Bidang Efisiensi Energi (PSBE) 2019. Apresiasi ini diberikan atas upaya Unilever dalam mengimplementasikan  aspek-aspek pengelolaan lingkungan yang baik (enviromentally friendly).

Sancoyo Antarikso, Direktur Governance dan Corporate Affairs Unilever Indonesia menyampaikan, “Unilever terus berupaya untuk mengurangi dampak lingkungan di seluruh lini bisnisnya termasuk dalam pengoperasian seluruh fasilitas perusahaan, termasuk gedung kantor pusat kami yang berada di kawasan Green Office Park, Bumi Serpong Damai (BSD). Kami sangat bersyukur  atas apresiasi yang diberikan oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM) Republik Indonesia dalam ajang Penghargaan Subroto Bidang Efisiensi Energi (PSBE) 2019”.

Lebih lanjut Sancoyo menyampaikan bahwa penerapan praktik-praktik ramah lingkungan pada gedung kantor Unilever dipercayai dapat memberikan manfaat berkelanjutan tidak hanya untuk lingkungan tapi juga para penghuninya secara menyeluruh. Unilever juga percaya bangunan hijau memiliki manfaat lebih dari sekadar pengelolaan lingkungan, namun juga berkontribusi secara jangka panjang dalam membantu pembangunan berkelanjutan. Bangunan hijau Unilever berkontribusi dalam 9 pilar Sustainable Development Goals (SDGs) mengenai peningkatan kesehatan dan kesejahteraan penghuninya, membantu dalam memerangi perubahan iklim serta mendorong inovasi dan pemanfaatan sumber daya yang lebih bertanggung jawab.

Penghargaan Subroto Bidang Efisiensi Energi 2019 diserahkan oleh Menteri ESDM, Bapak Ignasius Jonan, pada 27 September 2019 yang dilaksanakan di XXI Ballroom Djakarta Theatre. PSBE tahun ini diikuti oleh 120 peserta yang terdiri dari pengelola gedung dan industri. Penilaian dilakukan oleh dewan juri dari unsur pemerintah, asosiasi profesi, akademisi dan praktisi.

Pentingnya menerapkan praktik keberlanjutan menjadi semakin krusial dan mendesak di tengah-tengah perubahan iklim yang telah dirasakan dampaknya di setiap aspek dalam kehidupan manusia. Peran pemain industri menjadi sangat signifikan dengan skalanya yang cukup besar.

Dalam hal ini, Unilever sebagai salah satu perusahaan FMCG terbesar di dunia, berkomitmen untuk memastikan bahwa setiap fasilitas perusahaan yang dimilikinya baik pabrik maupun gedung perkantoran telah mendapatkan sertifikasi lingkungan yang relevan, Sistem Manajemen Lingkungan ISO 14001, Peringkat Biru PROPER dan Serifikasi Bangunan Hijau. Hal ini merupakan persyaratan minimal agar menjaga pengelolaan lingkungan dapat berjalan secara sistematis dan berkelanjutan.

Unilever selalu berupaya untuk terus meningkatkan kinerja bangunan hijau dengan pemantauan dan pengukuran indikator lingkungan di kantor pusatnya. Hingga 2018, telah tercatat pencapaian 100% zero waste to landfill atau tidak ada limbah yang terbuang ke TPA, 8% penurunan konsumsi listrik dari tahun 2017, dan 83,16% penurunan konsumsi energi selama berpartisipasi dalam Earth Hour 2018. Tidak hanya dari aspek teknis pada fasilitas, Unilever juga turut mengajak segenap karyawan di kantor pusat dalam membiasakan diri untuk mengurangi penggunaan plastik sekali pakai di kantor, serta menerapkan sistem pemilahan sampah yang sistematis.

“Penghargaan ini menjadi semangat tersendiri bagi kami untuk terus melanjutkan upaya dalam meningkatkan kinerja yang bertanggung jawab,” tutup Sancoyo.