Terapkan Teknologi AI, Digitalinstincts Teknologi Perkenalkan Traxia Mobility Service

Oleh : Hariyanto | Rabu, 25 September 2019 - 18:26 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta - PT. Digitalinstincts Teknologi (DIT), perusahaan start-up Teknologi Indonesia yang berspesialis pada industri otomotif mengumumkan publikasi terhadap proyek teknologi informasi yang di kembangkan yang bernama Traxia Mobility Service (TMS). 

Chief Executive Officer PT. Dlgitalinstincts Teknologi, Kenny Marchel mengatakan, Traxia Mobility Service merupakan proyek kendaraan terkoneksi (Connected Vehicle) ke teknologi komputasi awan (Cloud Computing) yang merupakan terobosan inovasi bagi para pengguna layanan mobilitas seperti taxi online dan sejenis-nya. 

"Penerapan Teknologi Kecerdasan Buatan atau Artificial Intelligence (AI) yang dapat memprediksi interaksi penumpang terhadap media yang di sajikan selama perjalanan dapat memberikan peluang tambahan pemasukan bagi para pengemudi dan perusahaan penyedia layanan mobilitas serta memberikan pengalaman berkendara yang lebih memanjakan penumpang," kata Kenny pada acara lauching Traxia Mobility Service di Jakarta, Rabu (25/9/2019). 

Kenny mengungkapkan, Inovasi Traxia Mobility Service di buat khusus untuk memberikan kesempatan kepada semua pihak yang terlibat dalam ruang dan waktu selama perjalanan dengan memaksimalkan pendanaan dari penempatan media iklan serta layanan tambahan seperti WiFi internet service serta konten interaktif lain-nya. 

"Adapun layanan yang di sajikan oleh Traxia Mobility Service di dukung melalui kerjasama dengan Telkomsel selaku rekanan layanan data telekomunikasi dan JVC Kenwood selaku rekanan teknologi di dalam kendaraan," ungkap Kenny.

Acara publikasi Traxia Mobility Service yang berlangsung eksklusif di Klub Kelapa Gading ini juga di hadiri oleh  Perwakilan Direksi PT. Telekomunikasi Selular (Telkomsel), General Manager JVC Kenwood Corporation Japan dan Delegasi Kantor Duta Besar Jepang untuk Indonesia. 

Acara publikasi ini adalah merupakan ajang pengenalan terhadap uji coba terbuka (Open Beta Testing) yang akan di lakukan terbatas pada area Kelapa Gading, Jakarta Utara sebagai pembuktian atas konsep (proof-of-concept) dari proyek Traxia Mobility Service. 

Pada akhir uji coba yang di jadwalkan berakhir pada bulan November 2019, layanan ini ditujukan penggunaan-nya kepada rekanan layanan mobilitas seperti transportasi berbasis online maupun taksi online melalui kolaborasi dengan rekanan media dan penyedia konten lain-nya untuk memberikan ekosistem mobilitas yang menguntungkan bagi semua pihak seperti pengemudi, penumpang dan pendana atau sponsor.