Wisata Budaya di Bali Perlu Dikembangkan

Oleh : Herry Barus | Minggu, 12 Maret 2017 - 11:49 WIB

INDUSTRY.co.id - Denpasar- Wali Kota Denpasar Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra mengatakan pariwisata budaya merupakan salah satu ciri khas pariwisata di Bali yang harus dikembangkan, karena itu potensi lokal harus menjadi menunjang dari sektor pariwisata tersebut.

"Untuk mampu menjadi ikon pariwisata budaya harus memahami inti dari kebudayaan itu sendiri. Karena kebudayaan merupakan ide sentral yang bisa membentuk perubahan luar, untuk itu harus diinterprestasi dengan baik, termasuk ada pengkajian yang mendalam tentang sektor andalan warga Bali," kata Wali Kota Rai Mantra pada sarasehan nasional yang digelar DPN Perhimpunan Pemuda Hindu Indonesia (Peradah-Indonesia) di Denpasar, Jumat (10/3/2017)

Ia mengatakan jika sektor pariwisata tersebut mampu beradaptasi dengan baik, maka pertumbuhan sektor lainnya juga meningkat, salah satunya adalah pertumbuhan ekonomi.

Rai Mantra mencontohkan revitalisasi pasar tradisional yang sangat memberikan pengaruh besar terhadap pelestarian potensi lokal yaitu sektor ekonomi menjadi tumbuh dan maju.

Untuk itu, kata dia, dalam memperkuat potensi lokal harus dilakukan secara menyeluruh dengan pertimbangan sertifikasi profesi. Untuk itu pembangunan ekonomi jangan hanya berorientasi pada pasar dengan mempertimbangkan jual beli semata, melainkan juga mempertimbangkan mata pencaharian lokal dan sosio kultural sebagai daya saing.

Sementara Ketua Umum DPN Peradah Indonesia, D. Sures Kumar mengatakan keberadaan organisasi kemasyarakatan pemuda Peradah di Bali, khususnya di Kota Denpasar harus selalu bersinergi dengan pemerintah untuk mendukung setiap pembangunan yang diprogramkan.

"Anggota dan pengurus Peradah harus bersinergi dengan program pemerintah, sehingga program ormas tersebut mampu diimplementasikan kepada warga masyarakat," katanya.

Ia mengatakan Wali Kota Denpasar Rai Dharmawijaya Mantra sangat komitmen memperhatikan keberadaan Peradah termasuk juga perkembangan pariwisata budaya di Kota Denpasar.

"Ke depan diharapkan keberadaan Peradah dapat membuat konsep untuk mendukung komitmen pariwisata budaya yang telah diterapkan di Kota Denpasar," ujarnya.