Tahun ini Krakatau Steel Targetkan Produksi Baja Meningkat 16,59%

Oleh : Hariyanto | Rabu, 08 Maret 2017 - 14:21 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta,  Tahun ini PT Krakatau Steel (Persero) Tbk menargetkan volume produksi baja tahun ini sebesar 2,6 juta ton hingga 2,7 juta ton, meningkat 16,59% dibandingkan realisasi volume penjualan tahun lalu, sebesar 2,23 juta ton baja.

"Permintaan baja tahun ini akan meningkat karena sudah ada satu perusahaan yang dulu pernah pakai baja Krakatau Steel, lalu impor sekarang pakai lagi," kata Direktur Utama PT Krakatau Steel (Persero) Tbk, Sukandar di Jakarta, Rabu (8/3/2017).

Pasar baja nasional tahun ini bakal membaik, hal tersebut karena ditopang geliat sektor konstruksi dan infrastruktur. Salah satu proyek infrastruktur yang baru saja didapatkan Krakatau Steel yakni jalan tol Jakarta-Cikampek II (elevated).

Perusahaan dengan kode emiten KRAS akan memasok sekitar 225.000 ton baja di proyek tersebut. Fungsi baja adalah menggantikan tiang beton sebagai konstruksi, jadwal pengiriman baja April 2017 mendatang.

Selain kebutuhan pasar, Krakatau Steel yakin, harga baja tahun ini juga berpihak. Apalagi, Tiongkok berencana menurunkan volume produksi, perbedaan harga jual baja lokal dan baja impor Tiongkok berpotensi menciut.

Demi mendukung target kinerja tahun ini, Krakatau Steel menyiapkan dana belanja modal alias capex sekitar US$300 juta. Sumbernya dari kas internal dan pinjaman perbankan.

Krakatau Steel akan menggunakan capex untuk mendanai pembangunan pabrik yang sedang berjalan. Dua di antaranya adalah proyek pabrik blast furnace dan pabrik baja lembaran panas. (Hry/ Imq)