INDUSTRY.co.id - 

Jakarta - Candlestick pada pergerakan IHSG membentuk pola Dark Cloud Cover dengan potensi melemah kembali menguji level psikologis 6400 dan MA20 pada kisaran 6382.

Analis Reliance Sekuritas Indonesia Lanjar Nafi menyebutkan indikator yang berfluktuatif pada middle oscillator memberikan gambaran pergerakan yang cenderung bervariasi pada perdagangan IHSG kedepan.

"Sehingga secara teknikal kami memproyeksikan IHSG akan kembali bergerak melemah dengan support resistance 6382-6450," ujarnya di Jakarta, Selasa (23/7/2019).

Saham-saham yang masih dapat dicermati yakni; LSIP, CPIN, BBTN, BMRI, MEDC, ACES, ESSA.

IHSG (-0.36%) ditutup melemah 22.99 poin kelevel 6433.55 mengiringi pelemahan mayoritas bursa saham Asia. Investor asing tercatat net sell 246.86 miliar rupiah. Sektor konsumer (-1.09%) dan Trading (-0.99%) memimpin pelemahan sektoral dengan saham HMSP (-2.54%), UNVR (-1.15%) dan ICBP (-1.84%). Rupiah melemah terhadap USD kelevel Rp13.946 dengan Yield obligasi 10 tahun naik 4.6bps kelevel 7.19%.