Ekspansi ke KNIC, Ikimura Indotolls Siap Produksi Spesial Cutting Tools

Oleh : Ridwan | Jumat, 21 Juni 2019 - 11:05 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Perusahaan cutting tools terkemuka di Indonesia, PT. Ikimura Indotools Center kembali melebarkan sayap bisnisnya dengan melakukan ekspansi pabrik di Karawang New Industry City (KNIC). 

Peletakan batu pertama yang menandai dimulainya pembangunan pabrik PT. Ikimura Indotools Center dilakukan secara resmi oleh Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto bersama Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil beserta Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana. 

Jonathan Abas selaku General Manager PT. Ikimura Indotools Center yang turut hadir dalam acara tersebut merasa bangga bisa menyaksikan secara langsung prosesi peletakan batu pertama yang secara resmi menandai dimulainya pembangunan pabrik milik perusahaannya. 

"Ceremony ini sangat luar biasa dan berkesan, apalagi dengan kehadiran Bapak Menteri Airlanga, Bapak Ridwan Kamil, dan Ibu Cellica," kata Jonathan saat dihubungi Industry.co.id di Jakarta, Jumat (21/6).

Ia optimis pengembangan kawasan KNIC akan mampu memajukan industri lokal dan menambah kepercayaan investor luar untuk menanamkan investasinya di Indonesia. "Kawasan ini (KNIC) sangat potensial, sehingga saya optimis akan mampu menarik investor luar," ujarnya.

Untuk pengembangan pabrik di KNIC, tambah Jonathan, pihaknya telah menyiapkan lahan seluas 1 hektar yang akan dibagi menjadi 4 tahap pembangunan. Tahap pertama, pembangunan pabrik Machining Mandiri Pratama (MMP) yang merupakan sister company PT. Ikimura Indotools Center. 

Tahap kedua, pembangunan pabrik Ikitech. Sedangkan tahap ketiga yaitu pembangunan gedung Ikimura Indootools yang akan menjadi ruang Showroom produk-produk Ikimura Group. "Disana nantinya akan dipamerkan produk-produk unggulan kami seperti, Kyocera, Ryobi, Losma dan lainnya, serta office dan gudang" terang Jonathan.

Selanjutnya tahap terakhir yaitu pembangunan gedung multifungsi. "Gedung ini kedepannya akan digunakan oleh MMP ataupun untuk disewakan," tuturnya.

Lebih lanjut, Jonathan menjelaskan, nantinya seluruh pabrik yang berada di KNIC akan memproduksi spesial cutting tools dan industri mechining yang dikhususkan untuk manufaktur. Ia pun menargetkan, pabrik tersebut dapat beroperasi pada Oktober 2020. "Kami berencana mulai beroperasi pada Oktober 2020," katanya.

Kedepan, pihaknya berencana akan memperluas jaringan pasarnya dengan masuk ke industri transportasi, seperti pesawat terbang dan kereta api.