25 Tahun Metland Tawarkan Subsidi Uang Muka Hingga Rp 110 Juta

Oleh : Ahmad Fadli | Sabtu, 11 Mei 2019 - 08:13 WIB

INDUSTRY.co.id, Jakarta- PT Metropolitan Land Tbk kembali hadir dengan program tawaran pembiayaan hunian garapannya. Bertemakan Metland Promoversary 25th  pihaknya memberikan diskon 25 % hingga subsidi down payment Rp 110 juta.

Program ini menawarkan beragam diskon dan hadiah menarik yang telah dimulai dari periode Februari hingga Juni 2019. Selain diyakini mampu mendongkrak angka pejualan, Metland juga optimis program ini akan menjadi solusi bagi calon konsumen yang ingin membeli properti dengan harga yang menarik.

Metland 25th Promoversary memberikan konsumen kesempatan terbaik untuk memiliki hunian dangan memberikan diskon hingga 25% dan mendapatkan ‘hadiah langsung berupa logam mulia hingga 25 Gram, Macbook dan lphone XS. Calon konsumen mendapatkan harga menarik yang bisa langsung melakukan akad jual-beli.

"Sekarang tidak ada alasan lagi untuk menunda-nunda membeti properti, apalagi pemilu sudah selesai dilaksanakan dengan suasana yang relatif konsusif. Kami berikan beragam program menarik dan kemudahan pastinya,” kata Wahyu Sulistio, Direktur PT Metropolitan Land Tbk dalam ‘acara Media Gathering yang digelar pada 10 Mei 2019 dengan acara buka puasa bersama.

Ia mengatakan, program 25th Metland Promoversary diikuti oleh hampir seluruh poroyek hunian Metland, diantaranya Metland Menteng, Metland Puri, Metland Transyogi, Metland Cileungsi, Metland Tambun dan Metiand Cibitung, M Gold Tower Apartment dan Kaliana Apartment. Produk yang bisa diperoleh dari program lni juga beragram mulai dari rumah siap huni, rumah indent, unit apartamen, kavling dan ruko.

Melimpahnya keuntungan di penghujung Promoversary diharapkan  dapat dimanfaatkan oleh calon konsumen karena program yang diberikan sangat menarik dan banyak kemudahannya.  “Konsumen bisa segera wujudkan mempunyai rumah dengan harga yang menarik,” tandasnya

Pada program Promoversary ini juga pihaknya menargetkan total nilai transkasi mencapai Rp 400 milyar.