Dongkrak Pariwisata Bahari di Kepulauan Seribu, Kemenpar Ajak Stakeholder Ciptakan Paket Wisata Menarik

Oleh : Ridwan | Kamis, 04 April 2019 - 14:30 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Sinergitas antara Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, serta para pelaku usaha industri menjadi kunci utama keberhasilan pengembangan pariwisata di Indonesia.

Hal tersebut disampaikan Asisten Deputi Pengembangan Destinasi Pariwisata Ragional II Kementerian Pariwisata Reza Pahlevi di Jakarta, Kamis (4/4).

Menurutnya, Pemerintah Pusat dalam hal ini diwakili oleh Kementerian Pariwisata saat ini terus menjalin sinergi dengan Pemerintah Daerah, dan seluruh stakeholder agar keberhasilan pengembangan pariwisata dapat terwujud.

"Sinergi itu penting, ini yang harus ditingkatkan," kata Reza.

Terkait pengembangan pariwisata, tambah Reza, pihaknya telah menjalin sinergi dengan Pemda DKI Jakarta, Asita DPD DKI Jakarta, serta, para pelaku industri pariwisata untuk meningkatkan pengembangan pariwisata di DKI Jakarta khususnya di Kepulauan Seribu dan Kota Tua.

"Infrastruktur di Jakarta sudah cukup memadai, tinggal kualitas produk dan inovasi saja yang harus ditingkatkan. Ini yang sedang kita sinergikan," tuturnya.

Dijelaskan Reza, paket wisata bahari yang saat ini menjadi produk andalan untuk dijual di kawasan wisata Kapulauan Seribu masih kalah bersaing dengan paket wisata di daerah wisata bahari lainnya.

"Wisata kuliner, sejarah, dan belanja harus dikemas dalam produk yang lebih baik, dan dipromosikan dengan baik pula, sehingga mampu mencapai target pasar saat ini yaitu kaum milenial," imbuh Reza.

Reza menyadari bahwa infrastruktur atau aksesibilitas, daya saing produk dan kesiapan destinasi, serta kesiapan para pelaku industri di Kepulauan Seribu masih menjadi tantangan terbesar.

"Oleh karena itu, kami terus memberikan edukasi dan pemahaman kepada seluruh stakeholder untuk selalu bersiap dalam mengembangkan pariwisata sebagai salah satu penggerak ekonomi masyarakat sekitar," papar Reza.

Hal senada juga disampaikan oleh Sekretaris Jenderal Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia (Asita) DPP DKI Jakarta Titus Indrajaya yang mengatakan bahwa inovasi paket wisata harus dilakukan guna menarik wisatawan mancanegara (Wisman).

Menurut Titus, pihaknya juga tengah menggodok terkait paket wisata bahari di Kepulauan Seribu. "Kami terus berkordinasi dan inovasi agar dapat menarik wisman ke Kepulauan Seribu," terangnya.

Sebelumnya, Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan bahwa Kepulauan Seribu memiliki daya tarik untuk menjadi destinasi bagi para penyelam. Terlebih perairan di sana sangat bersahabat bagi para penyelam. Karena airnya hangat dibandingkan dengan destinasi selam lainnya.

"Jadi keunggulan Kepulauan Seribu, satu dekat dengan kota besar, masuk wilayah Ibu Kota. Itu nggak bisa dipungkiri sebagai daya tarik utama," kata Menpar.

Menteri berdarah Banyuwangi itu menyebut, potensi pariwisata di sana bila dikembangakan akan mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat. Caranya melalui daya tarik utama Kepulauan Seribu yakni kegiatan yang berbasis Wisata Bahari.

"Kalau dari sisi atraksi, budaya kita top, terus eksplore semua kekayaan alam yang ada di Pulau Seribu, dan jaga kebersihan destinasi,” harap Menpar Arief Yahya.