PT. Surya Utama Nusa Gandeng Perusahaan Jerman Kembangkan Proyek Solar PV Off-grid

Oleh : Hariyanto | Kamis, 28 Februari 2019 - 12:08 WIB

INDUSTRY.co.id - PT. Surya Utama Nuansa ( SUN ) dan Deutsche Gesellschaft für  Internationale Zusammenarbeit (GIZ) GmbH menandatangani Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding) dalam mengembangkan salah satu proyek terbesar solar PV Off-grid untuk proyek kelistrikan antara PT. SUN dengan PT. Bungo Dani Mandiri Utama (PT.BDMU). 

Proyek ini akan mentargetkan lebih dari 5.000 rumah dan 8.127 kepala keluarga di Sumatera dengan kapasitas 7,35 MWp. Penandatanganan MoU dilakukan antara Ryan Putera Pratama Manafe selaku CEO PT.SUN dengan Mr. Philipp Schukat selaku Lead Advisor Climate, GIZ. 

Proyek tersebut akan melistriki beberapa desa di tiga kabupaten Provinsi Jambi yang belum terjangkau oleh aliran listrik yang di berikan oleh listrik konvensional yang sejalan dengan visi PT. SUN untuk melistriki Indonesia. 

Penandatanganan yang dilaksanakan di Jl. M. H. Thamrin, Jakarta Pusat ini merupakan suatu kerjasama yang saling menguntungkan dimana PT. SUN sebagai pihak yang menjalankan keseluruhan pengembangan dan implementasi proyek. Sedangkan organisasi pemerintah milik Jerman, GIZ, akan memfasilitasi tenaga ahli dari Indonesia maupun seluruh dunia selama berlangsungnya pengembangan dan implementasi proyek untuk membantu proses perizinan, peninjauan proyek, membantu pendanan proyek.

“Kami mengucapkan terimakasih kepada pihak GIZ, sudah bersedia untuk membantu kami dalam menyediakan tenaga ahli dari Indonesia maupun seluruh dunia,” kata Ryan melalui keterangan resmi yang diterima INDUSTRY.co.id, Kamis (28/2/2019).

Ryan menambahkan bahwa kerja sama antar PT.SUN dan GIZ ini akan membawa dampak positif bagi masyarakat yang berada di lokasi terpencil yang tidak mendapatkan akses listrik. Diharapkan dengan adanya proyek ini, daerah lain dapat mencontoh dan mendukung untuk melistrikan daerah lain yang belum mempunyai akses listrik dari PLN. 

"Dapat disimpulkan bahwa energi terbarukan dapat menciptakan dampak positif yang signifikan untuk masyarakat di wilayah terpencil. Kedepannya, setelah proyek percontohan ini selesai, SUN berharap untuk dapat memperluas ‘solusi elektrifikasi pedesaan berkelanjutan’ untuk seluruh Indonesia tanpa harus bergantung terhadap anggaran pemerintah," ungkapnya.

Dalam pelaksanaan pengembangan proyek PT.SUN juga bekerja sama dengan pihak BUMD dalam pengembangan jaringan ke desa yang belum mempunyai jaringan listrik. 

“Kami - BUMD akan melakukan hal yang out of the box untuk masyarakat. Kami sudah mendapatkan persetujuan dari Gubernur, izin lokasi juga sudah punya, dan sekarang kami sedang memproses UKL/UPL dan sebentar lagi akan melakukan wilayah izin usaha, disini lah syaratnya yaitu studi, dan proses ini kami optimis. Kami sebagai BUMD ingin membuat sesuatu bagi masyarakat, yaitu dengan memberikan yang terbaik bagi national capacity,” ucap Firdaus, Direktur Utama PT.BDMU. 

Sementara, Mr. Philipp Schukat selaku Lead Advisor Climate, GIZ, mengatakan pengembangan energi surya harus di dukung lebih maksimal, selain
karena ramah lingkungan, juga mudah didapat. “Dengan adanya transisi di sektor energi di Jerman, dapat menciptakan banyaknya lapangan pekerjaan yang diciptakan, dan meningkatkan dampak ekonomi yang signifikan," katanya.