Tingkatkan Kualitas Program Animasi Anak di Televisi, Kadin Teken MoU dengan KPI

Oleh : Ridwan | Selasa, 11 Desember 2018 - 09:20 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta, Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) untuk mendorong peningkatan kuantitas dan kualitas program animasi anak di Televisi.

“Kami,khususnya para pelaku di industri penyiaran bersepakat untuk melakukan kerjasama mendorong perkembangan dan peningkatan siaran yang mengedepankan kepentingan anak di lembaga penyiaran,” ungkap Ketua Umum Kadin Indonesia, Rosan P. Roeslani di sela-sela acara ekspose survei Indeks Kualitas Program Siaran Televisi Periode III Tahun 2018 yang digelar di Hotel Aryaduta, Jakarta (10/12/2018).

Dia menjelaskan, kerja sama itu bertujuan untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas penyiaran melalui siaran animasi anak yang sesuai dengan Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran (P3 dan SPS) Komisi Penyiaran Indonesia (KPI).

“Kami akan meningkatkan kerjasama penyediaan tenaga ahli atau narasumber, mengembangkan sumber daya manusia di bidang penyiaran dan animasi, serta meningkatkan kualitas konten siaran dan animasi di televisi,” terang Rosan.

Dalam struktur organisasi Kadin Indonesia terdapat tiga Komite yang berkaitan dengan penyiaran, multimedia, dan media massa, antara lain :
1.Komite Tetap Periklanan, Multimedia, Penerbitan dan Percetakan
2.Komite Tetap Informasi dan Media Massa
3.Komite Tetap Komunikasi dan Penyiaran

Berdasarkan Indeks Program KPI, program anak, variety show, sinetron dan infotainment berturut-turut dalam dua periode survei tahun 2018 indeksnya berada di bawah standar KPI. Kategori Program anak indeksnya masih mengalami fluktuasi dalam tiga periode survei sepanjang 2018.

Seperti diketahui, KPI menetapkan standar kualitas program siaran TV adalah 3,0 menggunakan skala 1 hingga 4. Program siaran TV dinilai baik atau berkualitas, jika nilai skor indeksnya minimal 3,0. Pada survei periode pertama tahun 2018 memperlihatkan, indeks kualitas program siaran TV secara keseluruhan sebesar 2,84. Sementara pada periode ke dua naik menjadi 2,87 dan mengalami penurunan di periode ketiga menjadi 2,81.