PT Krakatau Steel akan Akuisisi Pabrik Baja di 2019

Oleh : Herry Barus | Selasa, 27 November 2018 - 13:06 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta-PT Krakatau Steel (Persero) Tbk berencana mengakuisisi pabrik baja lokal pada tahun depan.

"Rencananya, kita ambil pabrik yang kolaps dan sudah kolaps," tutur Direktur Utama Silmy Karim ditemui Imq di kantor Kementerian BUMN belum lama ini.

Menurut dia, rencana aksi korporasi dapat direalisasikan jika perusahaan sudah sehat sehinga lembaga keuangan dan investor menjadi percaya terhadap perseroan. Dengan adanya rencana pengambilalihan pabrik ini, Krakatau Steel mendapatkan tambahan 1 juta ton baja.

"Tetapi, kami belum bisa disclosure identitas, jumlah yang diakuisisi, serta nilai transaksinya," katanya.

Saat ini, kapasitas produksi baja Krakatau Steel sekitar 5 juta ton. Pada tahun depan, akan bertambah sebanyak 1,5 juta ton dengan rampungnya pembangunan pabrik hot strips mill (HSM) 2 atau pabrik baja lembaran panas 2, sehingga total kapasitas rolling akan mencapai 3,9 juta ton per tahun.

Ia menambahkan, pembangunan kluster 10 juta ton baja di Cilegon ditargetkan rampung pada 2025. Oleh sebab, kapasitas produksi perseroan dapat mencapaii 10 juta ton.

Pada 2019, perseroan mengalokasikan belanja modal sebesar US$200 juta. Rincian penggunaan dananya untuk pembangunan pembangkit listrik, coil center, serta coll rolling mill.