INDUSTRY.co.id - Jakarta, Bentuk kepedulian bisa dilakukan dengan berbagai cara, salah satunya seperti yang dilakukan Artha Graha Peduli (AGP) yang bekerjasama dengan program LUAS (Lari Untuk Amal Sosial) IndoRunners. 

Dengan program #mariLuasPalu (mari Lari untuk amal sosial Palu), Artha Graha Peduli menukarkan setiap Kilometer lari oleh para pelari IndoRunners dengan bantuan amal senilai Rp.5.000 (lima ribu rupiah). 

Program #mariLuasPalu berlangsung selama 8 (delapan) hari, mulai dari tangga 14 - 21 Oktober 2018, dengan partisipasi lebih dari 1,800 pelari dari seluruh Indonesia.

Pada hari ini (21/10/2018) pagi, puluhan pelari IndoRunners dari seluruh Indonesia berkumpul di SCBD Sudirman, untuk menyerahkan catatan 35,568 KM jarak tempuh lari yang telah dicapai kepada Artha Graha Peduli (AGP).

Heka Hertanto selaku Ketua Pelaksana Harian AGP mengapresiasi semangat amal sosial yang dilakukan oleh 1.800 pelari dari seluruh Indonesia yang tergabung dalam IndoRunner yabg telah berhasil mengumpulkan lebih dari 35.000 km lari dalam 1 minggu. 

"Bentuk kepedulian itu bisa dilakukan dengan berbagak cara, hari ini teman-teman pelari IndoRunner punya empati yang tinggi terhadap situasj yang dihadapi saudara-saudara kita di Palu dan Donggala. Semoga langkah ini sebagaian dari pada doa kami, semoga akan segera pulih kondisi disana," kata Heka di Jakarta, Minggu (21/10/2018).

Ditambahkan Heka, pihaknya akan menukarkan sumbangan keringat ini dalam bentuk bantuan tenaga sukarelawan dan bahan sandang pangan di lokasi bencana.

"Saat ini relawan AGP sudah berada dilokasi Palu, Sigi dan Donggala memberikan bantuan tenaga dan material kepada korban bencana," terang Heka. 

Holip Soekawan selaku Penggagas Program LUAS IndoRunners mengungkapkan, pihaknya sangat mengapresiasi kepada Artha Graha Peduli yang mau menjadi penggalang dana lewat program #mariLuasPalu. 

Dijelaskan Holip, pihaknya dengan Artha Graha Peduli telah berkomitmen mengumpulkan 20 ribu kilometer dan dikonversikan menjadi Rp5.000 per kilometer. 

"Dengan semangat yang tinggi, akhirnya kami berhasil mengumpulkan per pagi ini 30 kilometer. Kita masih punya waktu sampai jam 23.59 malam nanti untuk bisa menambah kolimeter dari para pelari, ditergetkan bisa mencapai 40 ribu kilometer sampai malam nanti," ungkap Holip. 

Holip berharap bantuan yang akan dan sudah tersalurkan ke saudara-saudara kita di Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah akan sangat berguna. 

"Semoga dengan program ink semakin banyak perusahaan yang terusik untuk berpartisipasi di program sejenis di masa yang akan datang dan memberikan dampak sosial yang lebih besar lagi,“ kata Holip. 

Sementara itu, Pelari IndoRunners dari Gorontalo, Olis Eraku, mengatakan, kami semangat mengumpulkan kilometer lari untuk teman teman yang telah mengalami musibah, termasuk Happy Runners dari IndoRunners Palu.

"Segala bentuk bantuan, termasuk keringat lari kami, semoga bisa menjadi bentuk bantuan konkrit kepada yang membutuhkan," ucap Olis. 

Dengan sistem konversi secara virtual tercatat dengan menggunakan aplikasi endomondo, saat ini LUAS menjadi sebuah platform yang memungkinkan masyarakat Indonesia di dalam dan luar negeri, khususnya para penggemar lari untuk berpartisipasi menyumbangkan kilometernya untuk mendanai kegiatan amal sosial secara konkrit.

“Antusiasme ribuan pecinta lari pada program LUAS diharapkan dapat menginspirasi pecinta lari di seluruh Indonesia untuk turut menjadikan kegiatan berlarinya tak hanya sebagai bagian dari hidup sehat, namun juga menjadi pendonor kilometer yang menghasilkan bantuan bagi kegiatan sosial di Indonesia. Terima kasih kepada Artha Graha Peduli sebagai mitra kami yang telah mendukung kegiatan #mariLuasPalu ini," paparnya.