BAZNAS dan UNRWA Tandatangani Kerja Sama Bantu Rakyat Palestina

Oleh : Ridwan | Selasa, 16 Oktober 2018 - 15:30 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) menandatangani perjanjian kerja sama dengan United Nations Relief and Works Agency for Palestine Refugees in the Near East (UNRWA) dalam upaya memberikan bantuan dan perlindungan terhadap rakyat Palestina yang menjadi korban konflik di negaranya.

Penandatanganan perjanjian kerja sama itu dilakukan di Gedung Pancasila, Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), Jakarta Pusat, pada Selasa, (16/10/2018) pagi.

Acara dihadiri Wakil Ketua BAZNAS, Dr Zainulbahar Noor dan pimpinan United Nations Relief and Works Agency for Palestine Refugees in the Near East (UNRWA) serta Menteri Luar negeri, Retno Marsudi.

Dr. Zainulbahar Noor mengatakan, kerja sama ini berfokus pada permasalahan pengungsi Palestina yang rentan dan  bergantung kepada bantuan UNRWA untuk memenuhi kebutuhan dasar mereka. 

"BAZNAS berkomitmen untuk membantu rakyat Palestina, seperti para pengungsi yang saat ini berada dalam perlindungan UNRWA. Jumlah pengungsi yang terdaftar sekitar lima juta jiwa tersebar di daerah Jordan, Libanon, Suriah, Tepi Barat, dan Jalur Gaza," katanya.

Ia menambahkan, dalam hal ini BAZNAS akan melakukan penggalangan dana bantuan untuk rakyat Palestina di Indonesia, selama dua tahun kerjasama, dan dari dana yang terhimpun setiap enam bulan dan akan diserahkan kepada UNRWA untuk mendukung program-programnya, khususnya di bidang pendidikan dan kesehatan.

"Bentuk dukungan dari BAZNAS terdiri dalam bentuk promosi kampanye di Indonesia dan memberikan kontribusi kepada UNRWA setiap enam bulan untuk mendukung program kerja," kata Dr. Zainulbahar Noor yang juga pernah menjabat sebagai Dubes RI untuk Yordania dan Palestina ini.

BAZNAS terus mendukung kehidupan rakyat Palestina yang berjuang dalam keterbatasan. Berbagai program telah disalurkan melalui kerjasama dengan lembaga-lembaga lokal dan internasional, mulai dari kebutuhan pokok berupa makanan dan minuman hingga bantuan pembangunan gedung sekolah dan perawatan medis.