Hino Indonesia Turut Serta Dalam Pembangunan SDM di Papua

Oleh : Ridwan | Jumat, 05 Oktober 2018 - 14:20 WIB

INDUSTRY.co.id - Jayapura, Pemerintah mencanangkan lima program perioritas nasional dalam Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2019. Khususnya untuk pembangunan di wilayah Papua dan Papua Barat. 

Adapun kelima program prioritas tersebut meliputi: Pertama, peningkatan akses dan kualitas pelayanan kesehatan. Kedua, peningkatan akses dan kualitas pelayanan pendidikan kontekstual Papua. Ketiga, pengembangan komoditas unggulan dan pariwisata hulu hilir. Keempat, peningkatan infrastruktur dasar TIK dan konektifitas antar propinsi, kabupaten atau kota, distrik dan kampung, serta Kelima, peningkatan tata kelola antar kelembagaan.

RKP 2019 fokus pada optimalisasi pemanfaatan seluruh sumber daya (pemerintah, swasta dan perbankan), untuk mengejar pencapaian tujuan dan sasaran pembangunan nasional dalam RPJMN 2015-2019.

Kegiatan industri dan bisnis Hino di Indonesia, hadir melalui PT. Hino Motors Manufacturing Indonesia (HMMI), selaku Agen Pemegang Merek (APM), sekaligus pabrikan kendaraan bermotor Hino dan komponennya, serta PT. Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) selaku distributor utama kendaraan Hino di Indonesia, selama kurun waktu satu dekade terakhir telah aktif melakukan kegiatan tanggung jawab sosial (CSR) secara berkesinambungan di seluruh wilayah Republik Indonesia. 

Terkait dengan bidang industri otomotif yang dijalankannya, maka Hino Indonesia dalam kegiatan CSR yang berlangsung di kampus Univesitas Cenderawasih Jayapura (5/10/2018), menyerahkan beberapa peralatan peraga atau simulator dan komponen kendaraan bermotor Hino kepada Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Cenderawasih Jayapura.

Kazushi Ehara selaku Presiden Direktur HMMI dalam kata sambutannya di hadapan civitas akademika Universitas Cenderawasih menekankan, komitmen Hino Indonesia untuk ikut berperan dalam mensukseskan kelima RKP 2019, khususnya peningkatan akses dan pelayanan pendidikan tinggi di Propinsi Papua yang pada gilirannya akan meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Propinsi Papua.

"Peralatan yang akan dipakai sebagai sarana penunjang kegiatan belajar dan mengajar bagi mahasiswa, diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan para calon Sarjana Teknik Mesin yang nantinya akan memberikan kontribusi pada kemajuan propinsi Papua," terangnya. 

Kazushi Ehara dalam penutup sambutannya menyatakan kendaraan Hino buatan bangsa Indonesia yang juga telah diekspor kesembilan negara, telah hadir seiring derap pembangunan infrastruktur di Propinsi Papua dan Papua Barat.