Semen Baturaja Luncurkan Dua Produk Hasil Diverifikasi

Oleh : Herry Barus | Selasa, 25 September 2018 - 16:45 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta - PT Semen Baturaja (Persero) Tbk. (SMBR) meluncurkan dua produk baru yaitu semen Tipe II dan Tipe V sebagai upaya mewujudkan visi diversifikasi produk semen.

“Peluncuran produk baru dilakukan sebagai salah satu langkah SMBR untuk mewujudkan visinya tidak hanya sekadar menjadi produsen semen. Namun bisa menjadi perusahaan penyedia bahan bangunan berbasis semen,” kata Direktur Utama SMBR Rahmad Pribadi melalui keterangannya diterima di Jakarta, Senin (24/9/2018)

Menurutnya, kedua produk ini telah memperoleh sertifikasi dan memenuhi persyaratan mutu dari Standar Nasional Indonesia (SNI) 2049:2015.

Dia mengatakan semakin beragamnya pembangunan infrastruktur, akan menjadi peluang bagi industri semen untuk mengembangkan varian produk yang sengaja didesain untuk karakter dan kegunaan yang berbeda-beda.

“Seperti semen untuk pembuatan bendungan dan tanah rawa,” ujarnya.

Ke depan, Rahmad mengemukakan SMBR juga akan meluncurkan produk-produk yang lebih inovatif dan akan mengembangkan bisnis ke arah industri hilir seperti pembuatan mortar, precast, bata ringan dan fiber cement board.

Melalui peluncuran produk semen Tipe II & Tipe V, kata Rahmad, perusahaan ingin menunjukkan kemampuannya menyediakan produk semen yang tidak hanya bersaing dari segi kualitas dan kontinuitas.

SMBR juga hendak menunjukkan kemampuannya memberikan pelayanan terbaik, yang tidak sekadar menawarkan produk namun juga sebuah solusi bagi kebutuhan konstruksi pelanggan.

Rahmad menambahkan Jambi adalah wilayah di Sumatra yang memiliki potensi luar biasa untuk terus menerus dikembangkan dan SMBR menurutnya mendeteksi perkembangan itu.

“Jadi tentu saja sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) kami merasa terpanggil untuk turut ambil bagian,”katanya.

Rahmad mengemukakan pertumbuhan konsumsi semen di Sumatra saat ini mencapai 5-8 persen. Namun, penjualan Semen Baturaja menurut Rahmad mampu melesat hingga mencapai 12 persen. Berdasarkan data pertumbuhan itu, Rahmad optimis jika SMBR memiliki peluang yang sangat besar untuk terus menguasai pangsa pasar di Sumatera Bagian Selatan, khususnya Jambi.

Ia menambahkan, SMBR saat ini tengah menjalankan berbagai proyek pembangunan untuk pengembangan produksi, termasuk jaringan distribusi di Jambi.

Rahmad  mengatakan BUMN yang dipimpinnya sejak akhir April 2017 itu konsisten dan fokus untuk memenuhi permintaan semen di Sumatera bagian selatan dan tengah.

Ke depan, SMBR diyakini akan menguasai pasar di Sumatera bagian selatan dan tengah.

“Kami memiliki target menjadi pemimpin pasar di Sumatra, bahkan di Indonesia,” ujarnya.