Tanoto Foundation Kembangkan 31 Perpustakaan

Oleh : Herry Barus | Senin, 24 September 2018 - 06:16 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta– Tanoto Foundation, organisasi filantropi yang didirikan oleh Sukanto Tanoto dan Tinah Bingei Tanoto, hari ini meresmikan proyek pengembangan perpustakaan di Sekolah Dasar Negeri 011 Sering Barat, Pangkalan Kerinci, Riau.

Pengembangan perpustakaan ini merupakan bagian dari program #1Emas1Perpustakaan dalam rangkaian kegiatan dukungan Tanoto Foundation terhadap Asian Games 2018 yang lalu.

Dalam program ini, Tanoto Foundation akan mengembangkan 31 perpustakaan di sekolah mitra, sesuai dengan jumlah emas yang diraih oleh atlet Indonesia dalam ajang olahraga terbesar di Asia tersebut.

“Program #1Emas1Perpustakaan merupakan wujud Tanoto Foundation untuk turut merayakan keberhasilan atlet Indonesia dalam Asian Games 2018, juga sebagai komitmen kami untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Hari ini, kami meresmikan perpustakaan pertama yang telah kami perbaiki di SDN 011 Sering Barat, Pangkalan Kerinci, Riau, yang juga menjadi awal dari pengembangan perpustakaan di 30 sekolah mitra lainnya. Selaras dengan filosofi Tanoto Foundation, kami percaya bahwa pendidikan yang berkualitas akan mempercepat munculnya kesetaraan peluang,” ujar J. Satrijo Tanudjojo, CEO Global Tanoto Foundation.

Dalam peresmian perpustakaan ini, Tanoto Foundation juga mengundang atlet peraih medali emas cabang olahraga angkat besi Asian Games 2018 Eko Yuli Irawan untuk berbagi inspirasi dengan siswa-siswi SDN 011 Sering Barat. Eko Yuli Irawan akan bercerita tentang perjuangan dan pengalamannya menjadi atlet berprestasi tingkat dunia.

“Saya sangat senang ketika diberi kabar tentang program #1Emas1Perpustakaan ini, dan lebih senang lagi karena saya dapat berkontribusi dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan, terutama dalam pengembangan minat dan kemampuan baca anak-anak Indonesia. Saya berharap dukungan ini akan membuka peluang anak-anak untuk meraih mimpi mereka di masa depan,” ujar Eko Yuli Irawan.

Program #1Emas1Perpustakaan juga merupakan wujud kepedulian Tanoto Foundation terhadap rendahnya minat baca masyarakat Indonesia. Menurut riset World’s Most Literate Nation 2016, Indonesia menduduki peringkat ke-60 dari 61 negara yang disurvei dalam hal budaya baca. Sementara menurut riset UNESCO pada 2011, hanya 1 dari 1.000 orang Indonesia yang rajin membaca.

Tanoto Foundation telah menjalankan kegiatan kampanye peningkatan minat dan kemampuan membaca anak-anak Indonesia sejak 2010. Melalui kegiatan ini, Tanoto Foundation telah merenovasi dan membangun perpustakaan di 186 sekolah, mendonasikan lebih dari 32.000 buku, dan melatih lebih dari 1.800  guru dalam mengelola perpustakaan di wilayah pedesaan di Provinsi Riau, Jambi, dan Sumatera Utara.