Presiden Jokowi Minta Vietnam Tak Halangi Impor Mobil Indonesia

Oleh : Ridwan | Jumat, 14 September 2018 - 07:06 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta, Pemerintah Indonesia dan Vietnam sepakat untuk menghilangkan berbagai hambatan perdagangan.

Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto mengatakan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Presiden Trần Đại Quang tidak menghalangi ekspor mobil RI ke Vietnam.

Hal ini menyusul kebijakan uji tipe dan uji emisi terhadap mobil completely build-up (CBU) impor dari negara-negara ASEAN. Kebijakan itu diatur dalam Regulasi No. 116/2017/ND-CP (Decree on Requirements for Manufacturing, Assembly and Import Of Motor Vehicles and Trade in Motor Vehicle Warranty and Maintenance Services).

“Oleh karena itu perlu ditinjau kembali kebijakan tentang double inspection untuk otomotif,” kata Menperin melalui keterangan tertulis, Kamis (13/9/2018).

Airlangga menyebut, permintaan ini akan segera ditindaklanjuti sehingga ekspor mobil Indonesia ke Vietnam dapat kembali normal.

Sebelum kebijakan uji ganda diterapkan, jumlah ekspor mobil Indonesia ke Vietan mencapai 30-40 ribu unit per tahun. Jumlah itu cukup besar karena total ekspor mobil RI ke seluruh dunia tercatat 225 ribu unit.

"Pada Januari-Juli 2018, ekspor mobil Indonesia ke Vietnam hanya sekitar 1.528 unit," katanya.