INDUSTRY.co.id - Tangerang- Pengamat Politik Islam UIN Syarif Hidayatullah yakni Zaki Mubarak mengatakan, dipilihnya Prof Dr KH Ma'ruf Amin sebagai Calon Wakil Presiden Joko Widodo diyakini mampu meredam isu identitas yang selama ini ramai.

Dikatakannya, terpilihnya Prof Dr KH Ma'ruf Amin lebih mencerminkan aspirasi dan kepentingan sejumlah elite Parpol koalisi pendukung Joko Widodo meski membuat kaget aspirasi akar rumput pendukung partai itu.

 Tetapi, dengan keberadaan Prof Dr KH Ma'ruf Amin di posisi Calon Wakil Presiden saat ini, bisa "mengerem" isu identitas. "Sebab, Ma'ruf Amin adalah sosok yang dihormati di kalangan ulama," katanya di Tangerang, Minggu (12/8/2018)

Zaki seperti dilansir Antara menambahkan, basis massa Nahdlatul Ulama merupakan basis yang sangat gembira menyambut terpilihnya Ma'ruf Amin sebagai Cawapres. Begitu juga dengan parpol koalisi yang telah bulat mendukung Joko Widodo akan ikut dari keputusan yang ada.

Dukungan dari basis pemilih Nahdliyin tentu akan all out. Apalagi dengan berkaca pada hasil Pilpres tahun 2014 lalu. Lumbung suara Joko Widodo ada pada warga Nahdliyin.

Namun dengan proses demokrasi yang sekarang ini berbeda dari sebelumnya maka diperlukan strategi khusus lainnya dalam menarik simpatik warga.

 Joko Widodo harus kerja keras untuk bisa memperluas market pilihannya dan tak bisa mengandalkan hasil yang lalu.

Sebab, dari hasil proses pemilihan Cawapres pun sempat ada perubahan secara mendadak dengan memilih Mahfud MD sebelumnya. "Jika mau, maka Jokowi bisa mengajak Mahfud MD bergabung," ujarnya.