Ketum HKI Ingin Presiden Temui Pengusaha Kawasan Industri Bahas Kawasan Industri di Luar Pulau Jawa

Oleh : Hariyanto | Kamis, 26 Juli 2018 - 12:15 WIB

INDUSTRY.co.id - Bali - Pemerintah sudah saatnya mengajak pengusaha kawasan industri untuk bicara mengenai bagaimana pengembangan kawasan industri, terlebih kawasan industri diluar Pulau Jawa.

Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Umum Himpunan Kawasan Industri (HKI), Sunny Iskandar pada saat membuka Bisnis Forum dan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) HKI XIX di Legian, Bali, Kamis (26/7/2018). 

"Saya sampaikan kepada pak menteri, mohon dibisikin pada pak presiden saya minta kalau para pengusaha kawasan industri sudah sangat sangat patut untuk diajak bicara oleh Presiden," ungkap Sunny.

Sunny mengungkapkan bahwa, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto juga sudah memberikan respon baik terkait pengembangan kawasan industri yang berada diluar Pulau Jawa. Ia berharap agar nantinya akan ada pertemuan lebih lanjut baik dengan Menteri Perindustrian maupu dengan Presiden.

 "Pak Airlangga juga merespon baik khususnya dalam rangka mengembangkan kawasan industri di luar pulau jawa,  semoga nanti akan ada pertemuan lanjutan dengan pak menteri dan juga dengan pak presiden," ungkapnya.

Sebagaimana diketahui, pengembangan kawasan industri di Indonesia menunjukkan peningkatan baik dari sisi jumlah maupun luasnya. Data Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menunjukkan pada 2014 ada 74 kawasan industri dengan luas mencapai 36.300 hektar. 

Pada 2017, jumlah kawasan industri melonjak menjadi 87 dengan luasan hingga 59.700 hektar. Sebanyak lebih dari 40 persen peningkatan jumlah dan luas kawasan industri tersebut terjadi di luar Pulau Jawa. 

Pemerintah melalui Kementerian Perindustrian juga berkomitmen untuk terus mendorong pengembangan kawasan industri terutama di luar Pulau Jawa. Hal tersebut merupakan upayanya untuk mempercepat pemerataan pembangunan nasional.

Tingginya angka pertambahan dan perluasan kawasan industri di luar Pulau Jawa tersebut tak lepas dari masih banyaknya ketersediaan lahan di luar Pulau Jawa.

Sementara itu, di Sumatera ada 21 kawasan industri, Sulawesi 4 kawasan industri, dan Kalimantan 5 kawasan industri. Sementara itu, Kemenperin juga telah memfasilitasi pembangunan kawasan industri yang terintegrasi dengan fasilitas-fasilitas penunjang guna memudahkan para investor dalam mengembangkan bisnis di Tanah Air.